Pemulihan Gempa Bawean, PPNI Jatim Kirim Tenaga Psikososial dan Logistik

Friday 29 Mar 2024, 10 : 39 pm
Para Pengurus DPW PPNI Jawa Timur

LUMAJANG – Aksi kemanusiaan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Lumajang Jawa Timur (Jatim),  dalam meringankan beban masyarakat terdampak bencana alam gempa bumi di pulau Bawean Kabupaten Gresik, tidak hanya fokus berupa bantuan logistik kebutuhan sehari-hari namun juga dilakukan penanganan psikososial atau yang sering dikenal dengan nama trauma healing.

Ketua DPD PPNI Kabupaten Lumajang DR., H., Suhari, A. Per. Pen. MM., menyampaikan bantuan yang diberikan oleh para profesi keperawatan dapat mempercepat memulihkan trauma yang dirasakan masyarakat.

Agenda yang sudah tersusun itu dapat dilakukan dengan maksimal.

“Kegiatan yang sudah ter scedule besok diantaranya pemberian penguatan psikososial yang biasa di sebut trauma healing pada keluarga dan  komunitas  serta donasi pada keluarga terdampak,” kata Kang Hari, sapaan karibnya di Lumajang Jum’at (29/3/2024).

Agar lebih maksimal dalam mendistribusikan bantuan logistik dari PPNI Bapena dan  Penanggulangan Bencana (PB) Jawa Timur, kata Kang Hari, diserahkan kepada pengurus DPD PPNI Kabupaten Gresik.

Sedangkan pengiriman personil profesi keperawatan melalui KMP Giliiyang.

“Tim Bapena bersinergi dengan para pihak dalam PB Jatim menugaskan beberapa pengurus bersama Pengurus DPD Kabupaten Gresik bahu membahu membantu masyarakat terdampak gempa, melalui pelabuhan Gresik bersama Polres dan Kodim serta Dinas terkait dalam beberapa trip angkutan KMP Giliiyang Jum’at 29 Maret 2024,” ungkap dosen Keperawatan Universitas Jember ini.

Dana bantuan untuk korban gempa di Bawean tersebut berasal dari hasil donasi anggota PPNI Jawa Timur.

Ketua DPW PPNI Jawa Timur Prof Dr H Nursalam MNurs (Hons),  mengatakan ketika terjadi bencana gempa, seluruh pengurus baik propinsi maupun kabupaten dan kota mengadakan pengumpulan dana.

”Beberapa ada yang sudah kami berikan, dan insyaallah nanti ada bantuan yang menyusul, sudah kita koordinasikan. Soal jumlah, Insyaallah kita bisa memenuhi kebutuhan yang ada di lokasi gempa Bawean,” kata Prof Nursalam.

DPW PPNI Jatim juga akan mengirimkan tim Perawat yang akan bergabung dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Gresik, dan rencananya akan berangkat bersama ke Pulau Bawean pada Jumat (29/3/2024) malam ini.

Menurut dia, ada 5  perawat  dari DPD PPNI Kabupaten Gresik yang dikirim membantu penanganan para korban gempa di Bawean bersama 30 perawat dari Dinas Kesehatan Kabupaten Gresik.

Terutama untuk mendampingi para korban gempa, termasuk pendekatan psikologis dan dukungan moral kepada para korban gempa Bawean.

“Jadi, yang akan dikirim ke Bawean dari Dinas Kesehatan Kabupaten Gresik ada sekitar 30 tenaga medis dan dari DPD PPNI Kabupaten Gresik ada lima perawat. Mereka terdiri dari tiga Perawat dan dua Perawat anggota Badan Penanggulangan Bencana (Bapena) PPNI.

Pewarta : Fendi

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Inflasi Mei 2019 Disumbang Kelompok Pengeluaran

JAKARTA-Badan Pusat Statistik (BPS) merilis angka inflasi Mei 2019 sebesar

Amanat Bapak Bangsa Soekarno

Oleh: Benny Sabdo “Kami adalah nasionalis revolusioner, nasionalis yang radikal,