Edwin menyatakan, pengetatan belanja yang dilakukan tahun lalu mampu menekan beban umum perusahaan hingga 29 % (year-on-year).
Dia optimistis, pertumbuhan kinerja positif HELI akan berlanjut tahun ini, mengingat kebutuhan penggunaan helikopter akan tetap tinggi, baik untuk memenuhi kebutuhan transportasi logistik dan penanganan bencana maupun untuk keperluan wisata bagi tamu-tamu VIP.
“Kami berencana menambah satu hingga dua unit helikopter tahun ini. Sejalan dengan itu, kami yakin pendapatan akan terus bertumbuh ujar Edwin sembari menyebutkan bahwa saat ini HELI memiliki enam armada helikopter dan satu pesawat Cessna.
Jika rencana penambahan helikopter terealisasi, maka perseroan akan memiliki tujuh hingga delapan armada helikopter dan satu pesawat Cessna di 2024.