JAKARTA-PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS) mencatatkan pendapatan usaha sebesar Rp534 miliar di Kuartal I-2021 atau mengalami kenaikan sebesar 395,7 persen (year-on-year) dibanding Kuartal I-2020, sedangkan laba bersih tercatat meningkat 407,3 persen.
Menurut Direktur DMAS, Tondy Suwanto dalam siaran pers Deltamas yang dipublikasikan Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Rabu (28/4), segmen industri memberikan kontribusi sebesar 81,8 persen terhadap total pendapatan, segmen hunian sebesar 17,1 persen.
Sedangkan kontribusi terhadap pendapatan usaha yang berasal dari segmen hotel, rental dan komersial masing-masing sebesar 0,5 persen, 0,4 persen dan 0,2 persen.
Tondy menyebutkan, perolehan pendapatan selama tiga bulan pertama tahun ini, terutama berasal dari penjualan lahan industri kepada para pelanggan yang terkait sektor otomotif dan pusat data.
“Permintaan lahan industri dari sektor otomotif dan turunannya, serta pusat data masih cukup tinggi saat ini,” ucap Tondy.
Sementara itu, lanjut Tondy, pada Kuartal I-2021 perseroan membukukan laba kotor sebesar Rp306 miliar atau lebih tinggi dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp73 miliar.
Adapun laba usaha di kuartal pertama tahun ini tercatat Rp256 miliar atau mengalami kenaikan dibanding periode yang sama di 2020 sebesar Rp31 miliar.
Tondy menegaskan, pada Kuartal I-2021perseroan membukukan laba bersih senilai Rp271 miliar atau bertumbuh sebesar 407,3 persen (year-on-year).
Adapun marjin laba bersih di Kuaral I-2021 tercatat sebesar 50,7 persen atau lebih tinggi dibanding periode yang di 2020 sebesar 49,6 persen.
Per 31 Maret 2021, total liabilitas DMAS tercatat menurun menjadi Rp804 miliar dari posisi per 31 Desember 2020 yang sebesar Rp1,22 triliun.
Sedangkan, total ekuitas per akhir Maret 2021 tercatat sebesar Rp5,8 triliun atau lebih tinggi dibanding per akhir Desember 2020 yang senilai Rp5,53 triliun.
