JAKARTA-Pendapatan bersih PT Nusantara Infrastructure Tbk (META) per Juni 2023 mencapai Rp851,16 miliar, naik 114% dari Rp397,89 miliar per Juni 2022.
Pendapatan terbesar META per Juni 2023 dari jasa konstruksi yakni Rp407,06 miliar, melonjak 80.635% dibandingkan Rp504 juta pada periode sama 2022.
Kendati pendapatan naik, seperti tergambar dalam laporan keuangan per Juni 2023 yang diumumkan di Jakarta, Rabu (6/9), emiten beraset Rp10,88 triliun per Juni 2023 itu merugi Rp133,66 miliar pada Januari-Juni 2023.
Pada periode yang sama tahun 2022, Perseroan masih membukukan laba sebesar Rp59,79 miliar.
Kerugian META, antara lain disebabkan oleh peningkatan beban pokok pendapatan (BPP) dan beban langsung yang yang membengkak hingga 269% jadi Rp541 miliar pada Januari-Juni 2023, dari Rp146,43 miliar Januari-Juni 2022.
Di sisi lain, beban keuangan emiten jasa kontruksi itu juga meningkat 207,67% menjadi Rp251,6 miliar pada Januari-Juni 2023, dari Rp81,77 miliar pada Januari-Juni 2022.
Akibatnya, Perseroan rugi sebelum pajak Rp100,45 miliar pada Januari-Juni 2023.
Di periode yang sama 2022, META laba sebelum pajak Rp81,28 miliar.
Kondisi keuangan Perseroan yang cenderung memburuk ikut berdampak negatif terhadap harga sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Pada periode 30 Desember 2022 hingga 5 September 2023, saham META turun 13,13%. (ANES)