Penduduk Unbanked Indonesia Keempat Terbesar di Dunia

Friday 15 Mar 2024, 4 : 15 pm
by
DBS Indonesia
Head of Investment & Insurance Product Bank DBS Indonesia Djoko Soelistyo
  1. Bank DBS Indonesia juga melakukan pemanfaatan teknologi untuk memperluas akses perbankan melalui digibank by DBS, sebuah aplikasi perbankan digital yang memungkinkan nasabah menggunakan layanan perbankan dalam satu genggaman melalui telepon selular. Dengan digibank by DBS, nasabah dapat mengakses berbagai fitur seperti melakukan pembukaan rekening tabungan secara online, transaksi dengan Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS), digibank PayLater, Kartu Kredit digibank, dan lain-lain. Selama 24/7, nasabah dapat mengelola, memonitor keuangan, memblokir atau mengaktivasi kartu kredit dan debit, transfer gratis, top up e-wallet, hingga membayar tagihan dengan satu kali klik tanpa berpindah aplikasi.
  1. Democratizing Wealth atau mendemokratisasi akses kepada layanan investasi melalui pilihan produk yang beragam. Salah satu contohnya di mana nasabah dapat membeli produk investasi dengan nilai yang rendah mulai dari Rp100.000 untuk produk reksadana dan mulai dari Rp1.000.000,- untuk produk obligasi sekunder. Melalui penurunan jumlah minimum investasi, Bank DBS Indonesia tidak hanya bertujuan untuk memberikan akses, tetapi juga membangun kesadaran dan minat masyarakat terhadap investasi. Dengan pagu investasi yang lebih rendah, diharapkan masyarakat akan lebih termotivasi untuk memulai perjalanan investasi, sehingga menciptakan kebiasaan menabung dan berinvestasi yang lebih baik.

Bank DBS Indonesia pun berkomitmen untuk memudahkan masyarakat yang menginginkan opsi produk perbankan yang lebih mendukung gerakan ramah lingkungan melalui fitur LiveBetter.

Fitur ini memungkinkan nasabah mendapatkan tips akan gaya hidup keberlanjutan (sustainable lifestyle) sembari berinvestasi pada produk berbasis Environment, Social, and Governance (ESG). LiveBetter dan seluruh produk perbankan Bank DBS Indonesia dapat diakses kapan saja dan di mana saja melalui satu aplikasi digibank by DBS.

Dalam diskusi di Indonesia Data and Economic (IDE) 2024 oleh Katadata, Head of Investment & Insurance Product Bank DBS Indonesia Djoko Soelistyo mengatakan, produk-produk yang kami tawarkan berfokus untuk membantu masyarakat dari semua segmen.

“Kami pun berkolaborasi dengan banyak pihak agar dapat menjangkau masyarakat dari berbagai kalangan. Inisiatif Bank DBS Indonesia dalam menghadapi permasalahan inklusi finansial tidak hanya tentang memberikan akses, tetapi juga melibatkan pendekatan terhadap literasi keuangan dan kepedulian sosial,” ujarnya.

“Komitmen tersebut tertuang menjadi tiga pilar keberlanjutan Bank DBS Indonesia yaitu Responsible Banking, Responsible Business Practices, dan Impact Beyond Banking yang sejalan dengan visi kami untuk menjadi ‘Best Bank for a Better World,” pungkasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Mulai 2014, Semua Kabupaten/Kota Wajib Kelola PBB

JAKARTA-Direktorat Jenderal Pajak (Ditjen) wewajibkan semua Kabupaten/Kota mengelola Pajak Bumi
Bahkan pada 17 April 1957 Bung Karno sempat meletakkan batu pertama di Palangkaraya, Kalimantan Tengah sebagai “sister city” Jakarta.

PDIP Soal Capres, Said Abdullah: Kepemimpinan Otentik Tidak Dibentuk Oleh Industri Jasa Pencitraan

JAKARTA-Ketua DPP PDI Perjuangan, Said Abdullah menegaskan calon pemimpin tidak