JAKARTA-Tidak hanya kalangan jenderal yang terpecah dukung mendukung pasangan capres-cawapres. Pun begitu warga nahdliyin yang tergabung dalam Relawan Aswaja Bintang Sembilan (RABS) menegaskan sikapnya kepada pasangan Joko Widodo-HM Jusuf Kalla. “Kami mendukung pasangan ini, karena lebih bersih. Sehingga lebih ringan mendorongnya,” kata deklarator RABS, KH Ahmad Shodri HM di Jakarta, Selasa, (03/06/2014).
Karena itu, kata Ahmad Shodri, kalangan nahdliyin bertekad akan menyukseskan pemilu presiden 2014 demi mewujudkan cita-cita perjuangan bangsa Indonesia. Tentu saja perjuangan itu harus berdasarkan Pancasila dan UUD NRI 1945.
Lebih jauh KH Shodri, mengajak seluruh warga NU menggunakan hak pilihnya dan memenangkan Joko Widodo dan HM Jusuf Kalla sebagai presiden dan wakil presiden RI. “Kita minta para santri dan warga NU Jakarta memilih pasangan yang tepat untuk memimpin bangsa ini,” ujar Wakil Rois Syuriah PWNU DKI.
Malah, KH Shodri, meminta agar umat jangan sampai melakukan aksi golput. Karena langkah itu justru akan merugikan kepentingan bangsa. “Satu suara akan menentukan masa depan dan nasib rakyat Indonesia,” tuturnya.
Namun Shodri meminta agar warga nahdliyin tetap menjaga persatuan dan kerukunan serta menjauhkan diri dari aksi kampanye hitam yang bisa memecah belah umat.
Deklarasi yang dihadiri ribuan santri dan warga NU itu berlangsung di Gedung KONI Jakarta Pusat. Adapun sejumlah deklarator RABS yang hadir antara lain, KH Mashudi, KH A Rohimin, KH Ahmad Hariri, H Saryono, H Tonny Fathoni, Mahmud Hamdani, Hj Rochayati dan Ida Marni. (ek)
