JAKARTA-Kinerja keuangan PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL) per Kuartal III-2020 tercatat berbalik mengalami rugi bersih mencapai Rp61,93 miliar, padahal di akhir Desember 2019 masih mampu mencatatkan laba bersih senilai Rp7,28 miliar.
Berdasarkan laporan keuangan BTEL yang dipublikasi di Jakarta, Minggu (17/1), perusahaan pemegang merek layanan operator Esia ini masih mencatatkan pendapatan usaha per 30 September 2020 senilai Rp3,04 miliar yang bersumber dari layanan jasa telekomunikasi dan teknologi informasi.
Pada 2019, pendapatan usaha BTEL tercatat Rp4,02 miliar.
Sementara itu, beban usaha BTEL per akhir Kuartal III-2020 tercatat senilai Rp10,72 miliar atau lebih rendah dibandingkan beban usaha yang tercatat pada 31 Desember 2019 sebesar Rp27,3 miliar.
Dengan demikian, rugi usaha BTEL per 30 September 2020 tercatat senilai Rp7,68 miliar.
Adapun rugi sebelum pajak penghasilan BTEL per 30 September 2020 tercatat Rp61,96 miliar, padahal per 31 Desember 2019 masih mencatatkan laba sebelum pajak sebesar Rp7,34 miliar.
Komentari tentang post ini