“Saya tadi langsung kontak Kemenko PMK, Kementerian PUPR. Mereka bilang uangnya Sudah siap di Kemenkeu Rp 1,7 triliun sudah ada untuk rehabilitasi bencana Cianjur. Tinggal diturunkan,” sambungnya.
Lebih lanjut, Puan berpesan agar guru-guru Madrasah terus bersemangat mendidik anak murid meski dalam keterbatasan akibat gempa.
Ia mendorong agar guru-guru Madrasah dapat mensinergikan kurikulum pendidikan Islam dengan nilai-nilai kebangsaan.
“Sehingga pendidikan karakter bangsa masuk ke Madrasah. Saya juga berpesan kepada guru Madrasah untuk memberikan pendidikan terbaik bagi anak-anak kita karena mereka penerus bangsa,” imbau Puan.
Secara khusus, cucu Bung Karno tersebut mengaku senang karena Madrasah memiliki banyak guru perempuan sebagai tenaga pendidik.
Berdasarkan informasi dari Kemenag, 60 persen guru Madrasah berjenis kelamin perempuan.
“Saya bangga banget banyak guru-guru Madrasah yang perempuan. Maka kita perlu memberi dukungan dan support terus kepada guru, kepala Mmadrasah untuk tentunya agar terus bersemangat dan bangkit memberi layanan Pendidikan kepada anak-anak bangsa,” ucapnya.
Di akhir acara, Puan kemudian mendatangi para guru Madrasah yang menjadi peserta acara untuk menyalami dan sesekali berbincang hangat. Tak sedikit guru Madrasah yang hadir meminta selfie atau foto bersama dengan Puan.