Tepis Kabar Beri Arahan Soal Sistem Pemilu, Jokowi: Saya Bukan Ketum Parpol

Monday 20 Feb 2023, 10 : 44 am
Presiden Joko Widodo menyampaikan keterangan pers kepada awak media usai menghadiri acara puncak Hari Lahir Ke-50 PPP di ICE BSD City, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten, pada Jumat, 17 Februari 2023.

TANGERANG-Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menepis kabar bahwa pemerintah telah memutuskan sistem pemilihan umum.

Presiden juga menepis kabar bahwa ia telah memberikan arahan terkait sistem tertentu.

Hal tersebut ditegaskan Kepala Negara saat menjawab pertanyaan media di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten, Jumat (17/02/2023).

“Enggak, enggak,” ujar Presiden Jokowi menegaskan tidak pernah memberikan arahan pada sistem pemilu tertentu.

Jokowi menjelaskan, baik sistem proporsional tertutup maupun terbuka, sama-sama memiliki kelemahan dan kelebihannya masing-masing.

Dia membebaskan masing-masing partai politik untuk memilih pilihan mereka.

“Pemerintah, perlu saya sampaikan, kalau dilihat terbuka itu ada kelebihan ada kelemahannya. Tertutup ada kelebihan ada kelemahannya. Silakan pilih. Itu urusan partai,” imbuhnya.

Adapun wacana sistem pemilu proporsional terbuka menjadi tertutup terus dibicarakan hingga kini.

Sebanyak delapan partai politik (parpol) secara terbuka mengumumkan penolakan wacana tersebut diterapkan pada Pemilu 2024.

Kedelapan parpol itu meliputi, Partai Golkar, Gerindra, Nasdem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Demokrat, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Hanya satu partai yang sejauh ini mendukung sistem pemilu diubah menjadi proporsional tertutup, yaitu PDI-P.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

OJK Perluas Akses Keuangan Pelaku UMKM dan IRT

DENPASAR– Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus berupaya memperluas akses keuangan

KOPITU Sambut Kedatangan Lord Mayor City of Darwin di Denpasar Bali

JAKARTA- Komite Pengusaha Mikro Kecil Menengah Indonesia Bersatu (KOPITU) menyambut