JAKARTA – PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk (WOMF), membukukan laba Rp 236,41 miliar (Rp 67,90 per saham) pada 2023, atau tumbuh 19,63% dari tahun 2022, Rp 197,61 miliar (Rp 56,76 per saham) pada 2022.
Berdasarkan laporan keuangan per Desember 2023, dikutip Senin (26/2/2024), pendapatan bersih WOMF meningkat 17,75% menjadi Rp 1,99 triliun pada 2023, dari Rp 1,69 triliun pada tahun 2022.
Pendapatan WOMF tahun 2023 didominasi oleh pembiayaan konsumen, modal usaha dan sewa pembiayaan yakni Rp 1,7 triliun, naik 20,2% dibanding Rp 1,4 triliun pada 2022.
Adapun pendapatan lain-lain menyumbang Rp 240,59 miliar.
Seiring pendapatan, beban usaha dan beban lain WOMF juga naik 18,44% jadi Rp 1,67 triliun, dari Rp 1,41 triliun tahun 2022.
Namun, laba sebelum pajak emiten pembiayaan itu tumbuh 14,29% jadi Rp 320,05 miliar, dibanding Rp 280,03 miliar.
Total aset WOMF per Desember 2023 sebesar Rp 6,63 triliun, naik 17,52% dari Rp 5,64 triliun per Desember 2022.
Adapun jumlah liabilitas dan ekuitas WOMF per Desember 2023, masing-masing Rp 4,93 triliun dan Rp 1,69 triliun.
