JAKARTA – PT Avia Avian Tbk (AVIA) membukukan laba bersih sebesar Rp 1,64 triliun pada Tahun Buku 2023 atau meningkat 17,14 % dibandingkan dengan capaian sepanjang 2022 yang senilai Rp 1,4 triliun.
Berdasarkan laporan keuangan yang diterbitkan Selasa (27/2/2024), pendapatan AVIA di sepanjang 2023 mencapai Rp 7,02 triliun atau bertumbuh 4,93 % dibandingkan dengan perolehan setahun sebelumnya Rp 6,69 triliun.
Di tengah kenaikan pendapatan tersebut, perusahaan cat pemilik merk dagang Avian Brands ini mampu menekan beban pokok pendapatan sebesar 3,77 persen (y-o-y) menjadi Rp 3,83 triliun.
Sehingga, laba bruto untuk Tahun Buku 2023 menjadi Rp 3,18 triliun atau melonjak 16,91 % (y-o-y).
Sementara itu, laba sebelum pajak penghasilan untuk periode yang berakhir 31 Desember 2023 tercatat Rp 1,99 triliun atau mengalami kenaikan 13,71 % dibandingkan dengan periode yang sama di 2022 senilai Rp 1,75 triliun.
Dengan adanya beban pajak penghasilan di 2023 yang sebesar Rp 349,05 miliar, maka laba tahun berjalan AVIA menjadi Rp 1,64 triliun atau meningkat 17,14 % (y-o-y).
Adapun besaran laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk di 2023 juga sebesar Rp 1,64 triliun atau bertumbuh 17,14 % (y-o-y).
Per 31 Desember 2023, total ekuitas AVIA tercatat meningkat 3,66 % (y-o-y) menjadi Rp 9,92 triliun, sedangkan jumlah liabilitas hingga akhir Desember 2023 sebesar Rp 1,25 triliun atau mengalami kenaikan 2,46 % (y-o-y).
