Oleh: Yan Ardhianto
Jika Anda sudah punya polis asuransi jiwa berarti Anda sepakat bahwa memang kita perlu sedia payung sebelum hujan, yakni memproteksi finansial keluarga dalam jangka panjang agar tetap terkelola dengan baik dan sebagai jaring pengaman finansial dari risiko kehidupan yang tidak terduga, seperti meninggal dunia.
Jika sudah diasuransikan maka jika terjadi risiko kehidupan tersebut, ada Uang Pertanggungan (UP) untuk Ahli Waris yang dapat dimanfaatkan untuk menjaga kelangsungan hidup mereka. Menyambut Hari Asuransi Nasional tahun 2023, berbagi tips yang dapat Anda jadikan panduan jika ingin membeli asuransi jiwa.
◢ Tentukan jumlah Uang Pertanggungan (UP) yang dibutuhkan
UP adalah sejumlah uang yang akan diberikan pihak asuransi kepada Tertanggung atau Ahli Waris (jika Tertanggung meninggal dunia).
Untuk itu, jangan asal memilih asuransi jiwa tanpa mempertimbangkan besaran UP yang nantinya bermanfaat bagi keluarga.
Jika Anda ingin mendapat UP maksimal dengan premi minimal dapat mempertimbangkan asuransi tradisional.
Namun, jika ingin berasuransi sekaligus berinvestasi bisa mempertimbangkan asuransi unit link.
Hasil investasinya bersifat berfluktuasi tergantung kondisi pasar.
Jika kondisi bagus bisa menikmati hasil investasi yang lebih tinggi dari tabungan biasa, tetapi UP pada asuransi unit link tergolong rendah atau lebih kecil dari asuransi jiwa tradisional.
“Saat mendiskusikan UP dengan agen asuransi, sampaikan informasi jumlah pendapatan, jumlah anggota keluarga yang ditanggung dan diskusikan juga perkiraan nafkah minimal yang akan dibutuhkan keluarga per bulan dalam kurun waktu tertentu dan biaya yang dibutuhkan sampai anggota keluarga atau anak bisa mandiri,” sebut Yan.
◢ Besaran premi sesuai kebutuhan dan kemampuan finansial
Premi adalah jaminan bahwa polis tetap berlaku hingga nantinya jika terjadi risiko yang dapat ditanggung sesuai ketentuan polis maka UP dapat cair.
Jika Anda disiplin melakukan perencanaan keuangan akan lebih mudah memutuskan besaran premi karena Anda sudah menghitung dan memperkirakan biaya yang dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, membayar cicilan, menabung, dana darurat, dan kebutuhan masa depan.
◢ Siapa yang Menjadi Tertanggung
Tertanggung adalah orang yang mendapatkan jaminan kerugian dari perusahaan penyedia asuransi jiwa ketika terjadi risiko. Idealnya yang menjadi Tertanggung adalah yang memiliki nilai ekonomi atau pencari nafkah utama.