BBTN Siap Terapkan Digitalisasi Ekosistem Pembiayaan Rumah

Monday 13 Dec 2021, 4 : 21 pm
sepanjang periode Januari-September 2021, perseroan berhasil membukukan pertumbuhan laba bersih sebesar 35,32 persen (y-o-y) menjadi Rp1,52 triliun.
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk

JAKARTA-Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN), Haru Koesmahargyo mengaku, perseroan siap menerapkan ekosistem pembiayaan hunian dalam upaya manjalankan penugasan dari pemerintah sebagai bank penyalur KPR untuk mengatasi backlog perumahan.

Menurut Haru dalam siaran pers yang dikirim melalui surat elektronik, Senin (13/12), BBTN yang telah diberi mandat oleh pemerintah untuk menjadi penyalur kredit kepemilikan rumah (KPR), maka perseroan berkomitmen untuk menjadi mitra pemerintah mengatasi backlog perumahan.

Pada era digitalisasi ini, lanjut dia, BBTN beradaptasi dengan menyiapkan digital mortgage ecosystem.

“Inovasi BBTN terus berkembang sesuai dengan dinamika perkembangan kebutuhan dan kebiasaan masyarakat di era digitalisasi, serta tren di sektor properti. Menginjak usia KPR ke-45, BBTN siap menerapkan digitalisasi ekosistem pembiayaan perumahan,” tegas Haru.

Sebagaimana diketahui, sejak BBTN meluncurkan program KPR pada 10 Desember 1976, hingga saat ini Bank BTN telah mengucurkan pembiayaan mencapai Rp352 triliun dan mewujudkan kepemilikan rumah bagi lima juta keluarga.

Haru mengatakan, dari total pembiayaan KPR sebesar Rp352 triliun tersebut, sebanyak 76 persen mengalir ke segmen KPR bersubsidi, sedangkan sisanya mengucur ke segmen KPR non-subsidi.

Sehingga, BBTN tercatat sebagai kontributor utama pada Program Sejuta Rumah yang digagas pemerintah, dengan kontribusi rata-rata 60 persen per tahun.

Lebih lanjut dia menyebutkan, dalam ekosistem perumahan nasional, BBTN menciptakan layanan one stop shopping perumahan berbasis digital.

Sehingga, BBTN bisa menyediakan layanan digital mulai dari pencarian rumah, pembelian, pembiayaan, pembangunan atau renovasi, penyewaan, penjualan dan dukungan pembayaran utilitas di perumahan.

“Hari ulang tahun KPR kami yang ke-45 menjadi momen tepat bagi untuk menunjukkan komitmen kami dalam mengoptimalkan digitalisasi. Bank BTN memiliki peran strategis sebagai enabler yang memberikan pembiayaan sisi supply melalui kredit konstruksi kepada developer maupun sisi demand dengan memberikan KPR kepada masyarakat,” tutur Haru.

Dia menyampaikan, kesiapan BBTN dalam digital mortgage ecosystem sudah dimulai sejak 2015, yakni saat merilis portal www.btnproperti.co.id dan dengan peluncuran aplikasi www.rumahmurahbtn.co.id untuk penjualan rumah lelang.

Untuk melengkapi digitalisasi dalam ekosistem perumahan, BBTN meluncurkan aplikasi baru, Smart Residence yang bisa memudahkan hubungan antara penghuni dan pengelola.

“Ekosistem perumahan ini akan dapat membantu laju pertumbuhan ekonomi dan membangkitkan seluruh sektor pendukung properti. Oleh karena itu, Bank BTN berharap sinergi dan kolaborasi yang produktif dari seluruh stakeholder,” ucap Haru

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Pemerintah Pulihkan Ekonomi Dengan Berikan Subsidi Bunga dan Penempatan Dana

JAKARTA-Pemerintah, Bank Indonesia (BI), OJK, dan LPS mengumumkan kondisi stabilitas

Populi Center: Elektabilitas Ahok-Djarot 45,5%, Anies-Sandi 23,5% dan Agus-Sylvi 15,8%

JAKARTA-Lembaga survey Populi Center merilis hasil survei mengenai arah suara