BUMI Raih Peringkat ESG Tertinggi di Antara 56 Perusahaan Batubara Dunia

Friday 1 Jul 2022, 8 : 54 pm
by
PT Bumi Resources Tbk

JAKARTA-PT Bumi Resources Tbk (BUMI) menyampaikan, penyedia layanan data keuangan global, Refinitiv menempatkan perseroan di peringkat teratas dari 56 perusahaan batubara dunia, terkait penilaian dan pemberian skor Environmental, Social and Governance (ESG) pada Juni 2022.

Menurut Presiden Direktur BUMI, Adika Nuraga Bakrie dalam keterangan resmi perseroan yang dipublikasi di Jakarta, Kamis (30/6), capaian tersebut menunjukkan bahwa kinerja pengungkapan ESG BUMI yang kuat, dengan skor 84 (dalam skala 100).

Pada web Refinitiv, pihaknya mengategorikan skor di atas 75 (Fourth Quartile) sebagai indikasi kinerja ESG yang relatif sangat baik dan tingkat transparansi yang tinggi dalam melaporkan data materi ESG kepada publik.

Sebelumnya, Refinitiv dikenal sebagai Thomson Reuters, yang merupakan bisnis dari London Stock Exchange Group (LSEG) dan sebagai salah satu penyedia data maupun infrastruktur pasar keuangan terbesar di dunia.

Skor ESG dari Refinitiv dirancang secara transparan dan objektif dalam mengukur kinerja, komitmen dan efektivitas ESG relatif perusahaan pada sepuluh tema utama (emisi, inovasi produk lingkungan, hak asasi manusia hingga pemegang saham).

Skor ESG Refinitiv mengukur kinerja ESG perusahaan berdasarkan laporan data yang dapat diverifikasi di ranah publik.

Skor ESG tersebut meliputi dan menghitung lebih dari 630 pengukuran ESG di tingkat perusahaan.

“Untuk mencapai visinya, BUMI secara terbuka berkomitmen untuk menjalankan bisnis secara berkelanjutan. BUMI juga telah mengembangkan laporan keberlanjutan sejak 2016 hingga sekarang,” papar Adika.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Ketua Komisi IV DPR RI, Sudin di Yogyakarta/Foto: Dok DPR

BBVet Wates Butuh Miliaran Rupiah Guna Beli Alat Pendeteksi Penyakit Hewan

YOGYAKARTA-Kalangan DPR menyoroti pentingnya kesehatan hewan ternak yang ada di

DPR Nilai Penunjukan Dwi Soetjipto Tak Transparan

JAKARTA-Kalangan DPR menyayangkan proses seleksi Direktur Utama Pertamina oleh Kementerian