JAKARTA-Bursa Saham Wall Street Kembali berakhir beragam pada penutupan perdagangan Senin (21/8/2023) waktu setempat atau Selasa (22/8/2023) WIB.
Dari ketiga indeks utama bursa saham Amerika Serikat (AS) itu, hanya Indeks Dow Jones Industrial Average (DJIA) yang finish di sona merah.
Indeks Dow Jones Industrial Average (DJIA) di Bursa Efek New York, AS ditutup merosot 36,97 poin, atau sekitar 0,11%, menjadi 34.463,69 poin.
Indeks S&P 500 berakhir menguat 30,06 poin, atau sekitar 0,69%, menjadi 4.399,77 poin.
Indeks komposit Nasdaq ditutup Nasdaq melonjak 206,81 poin, atau sekitar 1,56%, menjadi 13.497,59 poin.
Melesatnya indeks S&P 500 dan komposit Nasdaq dipicu oleh penguatan saham sektor teknologi, dimana indeks semi konduktor menanjak 2,8%.
Saham Nvidia melejit 8,5% setelah HSBC menaikan target harganya menjadi US$780 per unit.
Pendapatan kuartalan Nvidia diperkirakan lebih tinggi dari ekspektasi sebelumnya seiring pengembangan kecerdasan buatan.
Sementara itu, kejatuhan indeks Dow Jones akibat anjloknya harga saham saham Johnson & Johnson sebesar 3% setelah perusahaan farmasi tersebut mengumumkan rencana buyback saham Kenvue.
Fokus para investor selanjutnya akan tertuju pada pertemuan tahunan Federal Reserve (The Fed) yang berlangsung di Jackson Hole, Wyoming, Jumat pekan ini (25/8/2023).
Bos The Fed Jerome Powell akan menyampaikan pidato yang dapat memberikan petunjuk terkait prospek suku bunga bank sentral AS selanjutnya. (ANES)
