Masih dalam tulisannya, politisi PKS ini menngingatkan bahwa kampus, parlemen, rumah sakit adalah di antara tempat yang harus bersih dari senjata. Apalagi senjata laras panjang.
“Siapapun termasuk mahasiswa dan dosen dilarang membawa senjata mematikan. Karena ini tempat orang bicara tanpa ancaman kekeraaan fisik,” tulisnya.
Apakah ada teroris bersenjata dalam kampus? Kenapa tidak kirim intel? Kenapa tidak ditangkap di luar kampus? Apakah mereka bikin markas teroris di kantor menwa? Kenapa senang menampakkan pasukan bersenjata dan laras panjang masuk kampus? Ini Polri atau kompeni?
“Apa kata dunia? Kalau kampus dianggap sebagai sarang teroris bersenjata maka berakhirlah indonesia ini. Tamat! Bapak tamat pak @jokowi !! Pasar dunia akan bereaksi bahwa ternyata Indonesia sama saja dengan Afrika. Teroris bersenjata di mana2,” tulis Fahri Hamzah mengingatkan. ***