e-SBN
Mau lebih produktif dalam mengelola keuangan? Investasi jawabannya. Dengan berinvestasi nasabah bisa dapat imbal hasil setiap bulan sehingga cashflow tetap terjaga. Digibank by DBS menjadi satu-satunya perbankan digital yang bisa melakukan pendaftaran Single Investor Identification (SID) hingga membeli investasi dengan proses yang 100% digital, hanya melalui aplikasi. Jadi, daripada uangnya hanya digunakan untuk belanja konsumtif lebih baik juga mulai digunakan untuk belanja obligasi.
Deposito
Selain investasi, nasabah juga dapat mendepositokan dana yang mereka miliki melalui aplikasi digibank by DBS. Meskipun keuntungan imbal hasil yang didapatkan antara investasi dan deposito berbeda, namun ada baiknya kita tetap mengalokasikan dana kita di kedua instrumen tersebut, dan tidak dijadikan dalam satu pocket. Selain itu berbeda dengan obligasi yang sensitif terhadap suku bunga, deposito minim terpengaruh oleh krisis ekonomi. Sama seperti investasi, melalui aplikasi digibank by DBS, nasabah dapat membuka deposito mulai dari hanya Rp 1 juta.
Transfer Valas
Dengan fitur ini nasabah yang memiliki kerabat di luar negeri atau perlu untuk melakukan transaksi ke luar negeri tidak perlu repot harus ke kantor cabang untuk transfer dana. Cukup dengan buka aplikasi digibank by DBS, nasabah dapat mengirimkan uang ke luar negeri dan akan diterima di hari yang sama. Nasabah dapat menikmati fitur ini secara gratis ke 20 negara tujuan dengan tujuh mata uang asing (USD, SGD, AUD, EUR, HKD, CAD, GBP). Transfer valas digibank by DBS menggunakan FX Rates Juara yang nilai tukarnya kompetitif dan menjadikan transaksi ringan.
“Digibank by DBS berkomitmen untuk menjadi intelligent way of banking dengan terus menghadirkan kemudahan dan kenyamanan bagi nasabah untuk dapat melakukan berbagai transaksi keuangan di mana pun dan kapan pun hanya melalui genggaman. Nasabah kini semakin familiar dengan layanan perbankan digital kami, mulai dari menabung hingga berinvestasi,” terangnya.
“Kami juga melihat adanya peningkatan transaksi online sekitar 35%-40% pada fitur Bayar & Beli juga penggunaan kartu debit. Hal ini menandakan bahwa fitur dan layanan perbankan digital kami memudahkan nasabah untuk tetap dapat memenuhi kebutuhan transaksi keuangan mereka, meskipun saat ini ruang dan gerak terbatas dengan adanya penerapan kebijakan social distancing,” kata Leonardo Koesmanto.
Menjadi bank yang digerakkan oleh tujuan yang berkesinambungan merupakan DNA dari Bank DBS Indonesia. Oleh karena itu, kami terus berinovasi untuk menjadi bank yang mengedepankan keseimbangan antara ekonomi, sosial serta lingkungan. Upaya tersebut dilakukan Bank DBS Indonesia atas kesadaran akan perannya sebagai lembaga keuangan yang menjalankan bisnis yang berkelanjutan bagi generasi masa depan dan lingkungan hidup.
Hal tersebut juga diimplementasikan melalui layanan perbankan yang terdepan dan terpercaya, serta dikurasi sesuai dengan kebutuhan nasabah yang seiring dengan perkembangan teknologi.
“Bank DBS Indonesia juga secara aktif terlibat dalam berbagai kegiatan yang berdampak sosial, serta bekerja sama dengan komunitas dan wirausaha sosial melalui DBS Foundation,” pungkasnya.
