Formappi: Pergantian Dito Ganinduto ke Kahar Muzakir Bukan Rotasi Biasa

Thursday 31 Mar 2022, 1 : 03 am
by
ketua Fraksi Partai Golkar, Kahar Muzakir

JAKARTA-Gonjang ganjing di internal Fraksi Partai Golkar kian memanas.

Dampaknya, bongkar pasang susunan anggota Fraksi Partai Golkar DPR RI terus dilakukan.

Tercatat, sepanjang Maret 2022 ini saja, Fraksi Partai Golkar melakukan 4 kali perombakan yakni Rotasi pertama per 17 Maret 2022, Rotasi Kedua per 17 Maret 2022, Rotasi ketiga per 21 Maret 2022 dan Rotasi keempat pada 22 Maret 2022.

Peneliti Forum Masyarakat Peduli Parlemen (Formappi), Lucius Karus menilai rotasi yang terjadi di Komisi XI dari Fraksi Partai Golkar ini memang beda.

Nampak bongkar pasang bukan sebuah rotasi biasa.

Rotasi ini lebih terlihat sebagai buntut pemilihan Anggota BPK yang diduga melibatkan kepentingan elit fraksi Golkar di DPR.

“Kalau rotasi anggota dalam keadaan normal, saya kira sih tak jadi soal. Fraksi memang punya kewenangan itu. Biasanya untuk penyegaran anggota. Tetapi yang terjadi di Komisi XI ini memang beda. Nampak bukan sebuah rotasi biasa,” ujar Lusius.

Hal ini lebih terlihat sebagai buntut pemilihan Anggota BPK yang diduga melibatkan kepentingan elit fraksi Golkar di DPR.

Kondisi ini berbahaya jika kepentingan elit fraksi memengaruhi posisi anggotanya di DPR.
Penempatan anggota menjadi semakin acakadul dan jauh dari pertimbangan profesional.

Menurutnya, peristiwa ini juga mengafirmasi dugaan kepentingan yang mengikuti pemilihan anggota BPK oleh DPR.

Bukan hanya fakta bahwa yang terpilih adalah politisi, tetapi kemungkinan adanya permainan lain yang lebih bersifat nepotisme juga terlihat.

Ini terlihat dari relasi antar elit fraksi tertentu dengan pimpinan di BPK yang nampaknya berkepentingan dengan figur tertentu sebagai penggantinya di BPK.

“Saya kira banyak hal bisa dipetik dari kasus ini. Yang paling penting tentu saja perbaikan proses perekrutan Pimpinan BPK yang selama ini jauh dari keriuhan karena kewenangan dimonopoli DPR tanpa ada ruang leluasa bagi publik untuk berpartisipasi. Akibatnya BPK akan semakin kecil karena keterlaluan figur-figur yang mengandalkan koneksi keluarga atau politik,” pungkasnya.

Seperti diberitakan, rotasi anggota Fraksi Golkar DPR RI ini tertuang dalam Surat Fraksi Partai Golkar DPR RI Nomor SJ.00.1105/FPG/DPRRI/III/2022 yang ditandatangani Ketua Fraksi Golkar DPR RI Kahar Muzakir dan Sekretaris Fraksi Golkar DPR RI Adies Kadir per 17 Maret 2022.

Salah satu yang dicopot adalah Ketua Komisi XI DPR, Dito Ganinduto.

Kini Dito dipindahkan ke Komisi II DPR.

Sebagai penggantinya, Fraksi Golkar menempatkan Kahar Muzakir di Komisi XI yang sebelumnya menjadi anggota Komisi III DPR.

Sedianya, Kahar Muzakir dilantik hari ini, Rabu (30/3).

Sayangnya, langkah Kahar mengambil kursi Dito tidaklah mulus.

Pasalnya, sejumlah anggota Komisi XI DPR menolak Kahar.

Buktinya, tidak ada yang hadir sehingga tidak memenuhi kuorum.

“Mayoritas Fraksi tidak datang, tidak tahu alasannya. Mungkin ini isyarat penolakan dari fraksi-fraksi,” kata seorang Anggota Komisi XI DPR usai ditemui disela-sela rapat internal.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Djan Faridz Ke KPU, Begini Reaksi PPP Kubu Romi

JAKARTA-PPP kubu Romahurmuzy mengatakan kedatangan Djan Faridz (DF) dan kubunya

Kebhinnekaan Mewarnai MTQ Provinsi Maluku ke-29

SAUMLAKI-Pelaksanaan MTQ Tingkat Provinsi Maluku telah digelar 18 – 24