JAKARTA-PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) melaporkan bahwa perseroan akan melakukan pembangunan pabrik kertas industri beserta sarana pendukungnya di Karawang, Jawa Barat, dengan nilai investasi mencapai USD3,63 miliar.
Berdasarkan keterbukaan informasi INKP yang dikutip Senin (15/3), rencana pembangunan pabrik baru di atas lahan seluas 350 hektar tersebut sudah mendapatkan penilaian dengan status layak dari Kantor Jasa Penilai Publik Sugianto Prasodjo dan Rekan (KJPP SPR).
Mengacu pada laporan studi kelayakan pembangunan pabrik INKP yang dilakukan KJPP SPR, pembangunan pabrik baru tersebut untuk menunjang kegiatan usaha INKP dan diharapkan dapat meningkatkan hasil produksi.
Rencananya, pabrik kertas industri tersebut akan memiliki kapasitas terpasang dan produksi industrial white paper sebanyak 3 juta ton per tahun, sementara itu produk industrial brown paper sebanyak 900 ribu ton per tahun.
Dari total nilai investasi pembangunan pabrik yang mencapai USD3,63 juta tersebut, sebesar USD16,55 juta untuk membiayai pembelian lahan.
Sementara itu, pembiayaan pembangunan sebesar USD602,47 juta dan sebesar USD3,01 juta untuk membiayai kebutuhan pembelian mesin dan peralatan.
Adapun biaya investasi di luar pembelian lahan, direncanakan sebesar 60 persen dari kombinasi pinjaman jangka panjang lembaga keuangan dan/atau penerbitan surat utang, sedangkan sebesar 40 persen merupakan modal internal INKP.
Pihak-pihak yang terlibat dalam pembangunan pabrik kertas ini antara lain, PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI), PT Gunung Patapaan Abadi, PT Lancarjaya Mandiri Abadi, PT Masterpancang Pondasi, PT Pakubumi Semesta, PT Putra Bintang Sembada, PT Teamworx Indonesia dan PT Top Pondasi Indonesia.
