Kegiatan Dunia Usaha Triwulan IV 2020 Membaik

Wednesday 13 Jan 2021, 10 : 39 pm
by
Ilustrasi

JAKARTA-Hasil Survei Kegiatan Dunia Usaha (SKDU) mengindikasikan bahwa kegiatan dunia usaha membaik pada triwulan IV 2020, meskipun masih dalam fase kontraksi.

Hal ini tercermin dari nilai Saldo Bersih Tertimbang (SBT) pada triwulan IV 2020 sebesar -3,90%, membaik dari -5,97% pada triwulan III 2020.

Perbaikan kegiatan usaha didorong oleh kinerja sejumlah sektor yang tumbuh positif, yaitu sektor Pengangkutan dan Komunikasi; Keuangan, Real Estate dan Jasa Perusahaan; Listrik, Gas dan Air Bersih, serta Jasa-jasa.

“Selain itu, sektor Perdagangan, Hotel dan Restoran: sektor Industri Pengolahan dan sektor Konstruksi terindikasi membaik. Perbaikan kondisi kegiatan usaha didukung oleh permintaan yang meningkat saat Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Natal dan tahun baru, ketersediaan bahan baku produksi, dan peningkatan jumlah pelanggan baru di subsektor listrik,” ujar Direktur Eksekutif Kepala Departemen Komunikasi BI, Erwin Haryono, pada siaran pers, Rabu (13/01).

Sejalan dengan perkembangan SKDU, survei penggunaan tenaga kerja dan kondisi keuangan dunia usaha membaik pada triwulan IV 2020, dibandingkan dengan triwulan sebelumnya.

Sementara itu, kapasitas produksi terpakai mencapai 71,96% pada triwulan IV 2020, cenderung stabil dibandingkan dengan capaian pada triwulan sebelumnya.

Pada triwulan I 2021, responden memprakirakan kegiatan usaha akan mencatat kinerja positif dengan SBT sebesar 7,68%.

Berdasarkan sektor ekonomi, peningkatan diperkirakan terjadi pada seluruh sektor ekonomi, terutama sektor Keuangan, sektor Real Estate & Jasa Perusahaan, serta sektor Pertanian, Perkebunan, Peternakan, Kehutanan dan Perikanan.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Wilayah Kelapa Dua Tangerang Masuk Zona Merah Covid-19

TANGERANG-Wilayah Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, masuk zona merah penyebaran Covid-19

Elit PKS Berulah, 103 Kades Dari Sumbawa Marah

JAKARTA-Gara-gara ulah elit Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memecat Wakil Ketua