Laba Bersih ASSA di Kuartal I-2021 Turun Jadi Rp32,66 Miliar

Wednesday 30 Jun 2021, 10 : 56 pm
by
PT Adi Sarana Armada Tbk

JAKARTA-PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) pada Kuartal I-2021, mengalami penurunan laba bersih menjadi Rp32,66 miliar dari Rp34,8 miliar di Kuartal I-2020.

Padahal, selama tiga bulan pertama tahun ini pendapatan ASSA tercatat meningkat.

Berdasarkan laporan keuangan ASSA yang dipublikasi di Jakarta, Rabu (30/6), pada kuartal pertama tahun ini jumlah pendapatan perseroan mencapai Rp963,17 miliar atau mengalami kenaikan dibanding periode yang sama di 2020 sebesar Rp701,62 miliar.

Namun, beban pokok pendapatan ASSA selama tiga bulan pertama tahun ini melambung menjadi Rp742,44 miliar dari Rp499,09 miliar pada Kuartal I-2020.

Sehingga, laba bruto perseroan di Kuartal I-2021 tercatat menjadi Rp220,73 miliar atau masih lebih besar dibanding laba bruto di Kuartal I-2020 yang senilai Rp202,53 miliar.

Sementara itu, laba operasi ASSA di Kuartal I-2021 tercatat sebesar Rp99,88 miliar atau sedikit lebih besar dibanding perolehan di periode yang sama di 2020 senilai Rp89,32 miliar.

Adapun laba sebelum pajak yang dicatatkan ASSA pada kuartal pertama tahun ini adalah sebesar Rp42 miliar.

Dengan jumlah beban pajak penghasilan (neto) di Kuartal I-2021 yang sebesar Rp8,82 miliar, maka laba tahun berjalan ASSA selama tiga bulan pertama tahun ini menjadi Rp33,12 miliar atau masih lebih besar dibanding laba tahun berjalan di Kuartal I-2020 yang senilai Rp26,05 miliar.

Tetapi, besaran laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk untuk periode yang berakhir 31 Maret 2021 senilai Rp32,66 miliar atau lebih rendah dibanding periode yang sama di 2020 sebesar Rp34,08 miliar.

Adapun laba per saham dasar ASSA pada Kuartal I-2021 hanya senilai Rp9,61 per lembar atau lebih rendah dibanding Kuartal I-2020 sebesar Rp10,24 per saham.

Hingga 31 Maret 2021, total liabilitas ASSA tercatat Rp3,98 triliun atau mengalami kenaikan dibanding posisi per 31 Desember 2020 yang sebesar Rp3,73 triliun.

Sedangkan, total ekuitas per akhir Kuartal I-2021 tercatat sebesar Rp1,61 triliun atau lebih besar dibanding per 31 Desember 2020 yang senilai Rp1,44 triliun.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Gerakan Indonesia Peduli dan Bersatu Mendukung Himbauan Pemerintah

PONTIANAK-Penyebaran Virus Covid 19 di dunia, telah meluluhlantakkan banyak sektor

Presiden Resmikan Hotel Inaya Bay dan Kawasan Marina Labuan Bajo

LABUAN BAJO-Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan kekaguman atas keindahan Hotel