Lantik Pengurus DPD HKTI 3 Provinsi, Moeldoko Minta Ketua DPD Tanyakan Keluhan Petani

Saturday 5 Feb 2022, 11 : 03 am
by
moeldoko
Kepala KSP, Moeldoko yang juga merupakan Ketua Umum DPN HKTI

JAKARTA-Ketua Umum DPP Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Jenderal (Purn) Dr Moeldoko  resmi melantik pengurus DPD HKTI tiga provinsi untuk masa bakti 2021-2026 di Hotel Discovery Ancol, Jakarta, Jumat sore (04/02/2022).

Ketiga provinsi yang dilantik yakni Kalimantan Utara, Riau dan Kepulauan Bangka Belitung.

Acara pelantikan berlangsung secara tatap tatap muka dan virtual.

Untuk tatap muka,  diterapkan protocol Kesehatan ketat dengan jumlah undangan terbatas.

Prosesi Pelantikan diawali dengan pembacaan SK pelantikan oleh Sekjen DPP HKTI Mayjen TNI (Purn) Bambang Budi Waluyo dan dilanjutkan dengan pembacaan Lampiran Surat Keputusan (Struktur Kepengurusan 3 DPD HKTI) oleh Wasekjen Bidang OKK DPP HKTI Afifudin.

Setelah itu, Ketua Umum DPP HKTI membacakan naskah pelantikan di hadapan  pengurus tiga DPD.

Kemudian dilakukan penyerahan  petaka HKTI  kepada masing-masing Ketua DPD yakni Ketua DPD HKTI Kalimantan Utara Zainal A. Paliwang, Ketua DPD HKTI Riau Muhammad Wardan dan Ketua DPD HKTI Kepulauan Bangka Belitung Mulyadi.

Usai menerima petaka HKTI, ketiga Ketua DPD yang baru dilantik ini,  membacakan ikrar HKTI.

Dalam sambutannya, Ketua Umum DPP HKTI Jenderal (Purn) Dr Moeldoko  menyampaikan beberapa arahan, yakni  para ketua DPD HKTI diminta untuk perkuat konsolidasi dengan kekuatan-kekuatan yang memiliki keterkaitan dengan sektor pertanian, seperti perguruan tinggi, kantor wilayah pertanian,  pelaku usaha.

“Konsolidasikan semua kekuatan, karena HKTI tidak punya apa-apa. HKTI tidak punya anggaran, HKTI tidak punya budget dari pemerintah, semua atas dasar kemauan kita sendiri. Untuk itu gunakan kekuatan yang ada, kekuatannya ada di mana, ada di Perguruan Tinggi, dia punya kekuatan di riset, ada kantor wilayah pertanian, dia memiliki anggaran dan program dan lain-lain,” kata Moeldoko.

Selain itu, menurut Moeldoko, KUR juga menjadi kekuatan yang harus dimanfaatkan oleh petani.

Namun sayang hingga saat ini, penyerapan KUR bagi petani belum maksimal padahal pemerintah terus menaikan alokasi KUR.

“Tahun yang lalu, Menteri Pertanian diberi alokasi KUR sebesar 50 triliun sekarang 70 triliun tetapi yang terserap hingga saat ini baru beberapa, belum banyak, ini gimana kan sayang. Makanya Ketua-ketua DPD HKTI turun ke daerah, turun ke petani, ayo tanyakan apa yang kalian rasakan kesulitan, pasti bisa. Jadi konsolidasikan kekuatan yang ada,” ujar Kepala Staf Kepresidenan ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Proyek Rusunawa Tanah Abang Telan Rp136 Miliar

JAKARTA-Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal

2017, Bank Banten Pindah ke Serang

JAKARTA-PT Bank Pembangunan Daerah Banten (BEKS) Tbk berkonsentrasi memindahkan kantor