Mahfud: Pernyataan Saya Dipelintir di Medsos

Monday 29 Jan 2024, 2 : 17 pm

PEKAN BARU-Menko Polhukam sekaligus Cawapres nomor urut 3 Mahfud MD membantah telah mengeluarkan pernyataan ‘dosa besar bagi seorang ibu melahirkan anaknya yang tak berakhlak’ seperti yang bergulir dan menimbulkan kegaduhan publik.

Bantahan itu disampaikan Mahfud saat ditanya wartawan sebelum acara pertemuan tokoh adat dan agama Melayu di Hotel Premiere, Pekanbaru, Riau, Senin (29/1/2024).

Pernyataan yang menjadi polemik netizen belakangan ini adalah jawaban yang disampaikan Mahfud MD saat menjawab pertanyaan seorang hadirin dalam acara ‘Tabrak Prof’ di Bandar Lampung, Kamis (25/1/2024) lalu .

Mahfud menjelaskan, yang berdosa, yang dia maksudkan adalah kita (pemerintah) jika membiarkan ibu-ibu tak mendapatkan pekerjaan yang layak.

Sehingga tidak dapat mendidik anak dengan baik. Jadi, bukan ibunya yang berdosa.

“Itu konteksnya ada yang tanya dalam pertemuan. Pak gimana, kalau ibu melahirkan anak tidak berakhlak. Saya bilang, ya dosa kita kalau membiarkan ibu itu melahirkan anak tak berakhlak, kita yang dosa, bukan ibunya yang dosa,”

Oleh sebab itu, menurut Mahfud, ibu-ibu perlu diberikan lapangan pekerjaan yang layak dengan upah yang memadai.

Supaya bisa menumbuhkembangkan generasi yang terdidik.

“Oleh sebab itu, saya katakan ibu-ibu itu harus diberi pekerjaan yang layak, jangan sampai kerja pagi pulang sore. Upahnya tidak layak, tidak dilindungi oleh negara, sehingga anaknya sesudah dilahirkan dibiarkan tidak dididik,” papar Mahfud sambil meminta wartawan untuk melihat video asli kegiatan di Bandar Lampung tersebut.

Mahfud kembali menegaskan, maksud pernyataan tersebut adalah agar ibu-ibu diberi kesejahteraan dalam pekerjaan.

Dengan begitu, anak akan terdidik dengan baik jika kesejahteraan di rumah tercipta.

“Kami katakan, besok perlindungan ibu-ibu itu dari sudut ketenagakerjaan akan kita beri perhatian untuk lebih sejahtera agar anak-anak itu bisa dididik dengan baik dan berakhlak,” paparnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

ULN Indonesia Februari 2014 Tembus USD 272,1 Miliar

JAKARTA-Utang luar negeri (ULN) Indonesia pada Februari 2014 tercatat sebesar

Tokopedia Hadir Memperkecil Ketimpangan Ekonomi

BANDUNG-Starup belanja Tokopedia kini menjadi unicorn, namun tak banyak yang