Melantai Perdana, Harga KUAS Mentok di Batas Atas Titik Autorejection

Monday 25 Oct 2021, 3 : 21 pm
by
suspensi, BEI, Saham HITS, KJEN
ilustrasi

JAKARTA-Saat memulai transaksi perdana pada pembukaan perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini (25/10), saham PT Ace Oldfields Tbk (KUAS) ya langsung bergerak menguat 34,36 persen atau menyentuh batas atas titik autorejection ke level Rp262 per saham.

Saham KUAS yang ditawarkan seharga Rp195 per lembar tersebut langsung menguat ke level Rp262 per saham, dengan volume transaksi sebanyak 27.649 lot. Sehingga, nilai transaksi di awal perdagangan hari ini tercatat senilai Rp724,4 juta.

Pada pelaksanaan penawaran umum perdana saham (IPO), emiten ke-39 di 2021 ini menawarkan saham kepada publik sebanyak 390 juta lembar bernilai nominal Rp50 per saham atau setara dengan 30,17 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO.

Maka, pada aksi korporasi ini perusahaan bidang produksi alat pengecatan ini mampu meraup dana publik sebanyak Rp76,05 miliar.

Manajemen KUAS menunjuk PT NH Korindo Sekuritas Indonesia sebagai penjamin pelaksana emisi Efek.

Perlu diketahui, saat pelaksanaan penawaran umum pada 18-21 Oktober 2021, saham KUAS mengalami kelebihan permintaan (oversubscribed) hingga 41,34 kali dari porsi pooling yang ditawarkan atau sebanyak 11,6 kali dari keseluruhan pemesanan.

Menurut Direktur Utama KUAS, Josef Kandiawan, proses penawaran umum berjalan lancar dan saham perseroan banyak diminati investor.

“Tingginya antusiasme masyarakat terhadap IPO perseroan menunjukkan kepercayaan dan harapan masyarakat yang tinggi terhadap pasar modal Indonesia pada umumnya, dan pada prospek usaha perseroan secara khusus,” paparnya.

Rencananya, sebesar 38,69 persen dana hasil IPO —setelah dikurangi biaya-biaya emisi— akan digunakan untuk pembelian sebidang tanah di Bogor, Jawa Barat. Sedangkan, sebesar 61,31 persen akan dimanfaatkan untuk modal kerja KUAS.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Nilai Ekspor Sumsel Naik, Kinerja Ekspor Turun

PALEMBANG-Nilai impor Sumatera Selatan (Sumsel) Oktober 2015 sebesar 158,98 juta

Selama Maret 2019, Teridentifiksi 453 Konten Hoaks

JAKARTA-Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mencatat, menjelang hari pencoblosan 17