Pefindo Sematkan Peringkat idA untuk MTN dan Obligasi Timah

Friday 6 Oct 2023, 5 : 39 pm
Pefindo memberikan peringkat idA kepada ERAA, dengan outlook untuk peringkat perusahaan di level 'Stabil'. Peringkat ini berlaku hingga 1 September 2022.
ilustrasi

JAKARTA-PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) telah memberikan peringkat idA (Single A) untuk surat utang jangka menengah atau Medium Term Notes (MTN) I Timah (TINS) Tahun 2022 senilai Rp626 miliar.

Peringkat MTN Timah 2022 diberikan oleh Pefindo untuk periode 7 September 2023 sampai dengan 1 September 2024.

Irmawati, Direktur Utama Pefindo dalam siaran pers di Jakarta, dikutip Jumat (6/10) mengemukakan, peringkat tersebut disematkan kepada TINS berdasarkan data dan informasi dari Perusahaan serta laporan keuangan tinjauan terbatas per 30 Juni 2023 dan laporan keuangan audit per 31 Desember 2022.

Efek utang dengan peringkat idA, menurut Irmawati, mengindikasikan kemampuan emiten untuk memenuhi komitmen keuangan jangka panjang atas efek utang tersebut dibandingkan dengan emiten lainnya di Indonesia adalah kuat.

Meski demikian, papar Irmawati, kemampuan emiten mungkin akan mudah terpengaruh oleh perubahan buruk keadaan dan kondisi ekonomi , dibandingkan dengan emiten yang peringkatnya lebih tinggi.

Timah menerbitkan surat utang jangka menengah (MTN/Medium Term Notes) senilai Rp626 miliar pada 9 Oktober 2022.

Penerbitan surat utang itu tanpa melalui penaaran umum.

MTN I Timah tahun 2022 memiliki bunga 7,20% per tahun dan tenor tiga tahun.

Pembayaran bunga pertama dilakukan pada 5 Januari 2023, dan pembayaran terakhir sekaligus jatuh tempo MTN pada 5 Oktober 2025.

MTN Timah ini dibeli oleh pihak terafiliasi yaitu PT Bukit Asam Tbk (PTBA) dan PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero).

PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) bertindak sebagai Agen Pemantau, sementara PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) bertindak sebagai kustodian dan agen pembayaran.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Gubernur BI Lantik 8 Pejabat Baru Bank Sentral

JAKARTA-Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo, melantik 8 (delapan) pejabat
PT Samudera Indonesia Tbk

Laba Tumbuh, Budi Starch & Sweetener Bagi Dividen Interim Rp6 per Saham

JAKARTA-PT Budi Starch & Sweetener Tbk (BUDI) berencana membagikan dividen