Pemkot Surabaya Gelar Pasar Murah Sembako di 322 Titik Diluar Pasar Tradisional

Tuesday 5 Mar 2024, 10 : 22 pm
Kegiatan Pasar Murah Sembako di Surabaya

SURABAYA – Warga Kota Surabaya yang ingin membeli sembako murah, bersiap-siaplah.

Sebab, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dalam waktu dekat ini akan menggelar pasar murah sembako di 322 titik luar pasar tradisional, setelah mendapatkan suplay beras 280 ton dari Bulog.

Walikota Surabaya Eri Cahyadi kepada wartawan di Surabaya, Selasa (5/3/2024) mengatakan pasar murah ini untuk menjaga stabilitas harga pangan, serta memastikan ketersediaan bahan pokok menjelang bulan ramadan.

Menurutnya, pemkot Surabaya juga baru mendapat suplay 280 ton beras Bulog yang kemudian  disalurkan melalui 64 pasar di Surabaya serta Pasar Murah hingga Gerakan Pangan Murah (GPM).

“InsyaAllah ada 322 titik di luar pasar, kita lakukan di minggu ini secara serentak. Alhamdulilah Bulog sudah menyediakan lagi (beras). InsyaAllah kita menjaga sampai ramadan dan lebaran,” kata Wali Kota Eri, Selasa (5/3/2024).

Selain beras, Pasar Murah juga menyediakan bahan pokok lainnya, seperti minyak, gula, dan telur.

Wali Kota Eri mengaku, Pasar Murah akan digelar di satu lokasi yang bisa dikunjungi oleh beberapa RW sekaligus.

“Kami tengah menyiapkan titik yang nanti itu ada di wilayah-wilayah, satu titik berapa RW begitu, tempat dimana warga membutuhkan,” ungkapnya.

Pemkot Surabaya juga akan langsung melakukan monitoring dan evaluasi di lapangan. Dengan demikian, pemkot dapat memetakan dan menjadwal pelaksanaan Pasar Murah.

“Apakah seminggu sekali atau seminggu dua kali, atau dua minggu sekali. Jadi kita juga melihat kondisi kebutuhan warga,” ujar dia.

Meski demikian, Wali Kota Eri menjelaskan bahwa Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Surabaya juga melakukan sejumlah langkah strategis guna mencegah terjadinya kenaikan bahan pokok. Salah satunya adalah melakukan kerjasama dengan daerah penghasil, serta melakukan subsidi angkutan kendaraan.

“Kami juga bergerak dengan TPID untuk berhubungan dengan daerah lain yang menyediakan cabai, telur, maupun ayam. Kita kerjasama langsung dan ambil di daerah-daerah itu dengan cara subsidi,” pungkasnya.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Ustadz pun Masuk Penjara

Oleh: KH Maman Imanulhaq Ketika lapar, rakyat diberi uang hasil

Hendardi: Isu PKI Bangkit, Itelijen TNI dan Polri Tidak Bekerja

JAKARTA-Propaganda tentang kebangkitan Partai Komunis Indonesia (PKI) dengan mengaitkan sejumlah