Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap Kuat

Monday 8 May 2023, 11 : 42 am
by
Ilustrasi

JAKARTA-Pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap kuat di tengah perlambatan ekonomi global.

Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan pertumbuhan ekonomi Indonesia triwulan I 2023 tercatat sebesar 5,03% (yoy), sedikit meningkat dibandingkan dengan pertumbuhan pada triwulan sebelumnya sebesar 5,01% (yoy).

“Ke depan, pertumbuhan ekonomi 2023 diprakirakan tetap kuat pada batas atas kisaran 4,5-5,3%, didorong oleh perbaikan permintaan domestik dan tetap positifnya kinerja ekspor,” ujar Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI),  Erwin Haryono.

Menurutnya, pertumbuhan ekonomi yang tetap kuat didukung oleh seluruh komponen PDB.

Ekspor tetap tumbuh tinggi sebesar 11,68% (yoy), ditopang oleh permintaan mitra dagang utama yang masih kuat.

Konsumsi rumah tangga membaik dengan tumbuh sebesar 4,54% (yoy), seiring dengan naiknya mobilitas dan peningkatan daya beli serta penurunan inflasi.

Konsumsi Pemerintah tumbuh positif sebesar 3,99% (yoy) terutama didorong oleh belanja barang dan belanja pegawai.

Pertumbuhan investasi nonbangunan tetap baik sejalan dengan kinerja ekspor, meski pertumbuhan investasi secara keseluruhan masih tertahan pada 2,11% (yoy) akibat investasi bangunan yang masih terbatas.

Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang tetap kuat juga tecermin dari sisi Lapangan Usaha dan spasial.

Secara Lapangan Usaha (LU), seluruh LU pada triwulan I 2023 mencatat pertumbuhan positif, terutama ditopang oleh Industri Pengolahan, Perdagangan Besar dan Eceran, serta Pertambangan dan Penggalian.

LU Transportasi dan Pergudangan, Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum, serta Jasa Lainnya mencatat pertumbuhan yang tinggi, didorong oleh peningkatan mobilitas masyarakat dan kunjungan wisatawan mancanegara, serta penyelenggaraan acara nasional dan internasional.

Secara spasial, pertumbuhan ekonomi triwulan I 2023 tetap terjaga di hampir seluruh wilayah Indonesia.

Pertumbuhan ekonomi tertinggi tercatat di wilayah Kalimantan, diikuti Sulawesi-Maluku-Papua (Sulampua), Jawa, Sumatera, dan Bali-Nusa Tenggara (Balinusra).​

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Sebastian: Kita Tidak Sedang Memburu Kekuasaan, Jabatan dan Harta

JAKARTA-Bakal Calon Bupati Manggarai, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) periode
pembayaran untuk melunasi pokok maupun bunga obligasi dan sukuk itu dilakukan pada 18 Oktober 2021

EXCL Komitmen Tak Kurangi Investasi Pembangunan Jaringan 4G

JAKARTA-PT XL Axiata Tbk (EXCL) berkomitmen untuk tidak mengurangi aktivitas