Tahun 2023, Raih Kontrak Baru Rp6,7 Triliun, PP Presisi Incar Pertumbuhan 20% di Tahun 2024

Tuesday 30 Jan 2024, 7 : 39 pm
by
PT PP Presisi Tbk

JAKARTAPT PP Presisi Tbk (PPRE) berhasil mencatatkan kontrak baru hingga Desember 2023 sebesar Rp6,7 triliun, naik 28,7% dibandingkan Rp5,2 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya.

Dominasi kontrak baru berasal dari PPRE sendiri, dengan sumbangan sebesar Rp 4,9 triliun atau 74% dari total nilai kontrak.

Sektor jasa pertambangan menjadi andalan PPRE, menyumbang 66% atau sekitar Rp4,4 triliun dari total nilai kontrak baru.

Angka tersebut meningkat sebesar 11% jika dibandingkan di periode yang sama tahun lalu yaitu 55% pada sektor jasa pertambangan.

Hal ini menandakan keberhasilan strategi fokus pada sektor tersebut.

“Potensi pasar di sektor tambang yang masih sangat besar kedepannya menjadikan semangat dan motivasi kami untuk terus meningkatkan nilai kontrak baru,” ujar I Gede Upeksa Negara, Direktur Utama PPRE, dalam keterangan resmi di Jakarta, Selasa (30/1/2024).

Pada akhir tahun 2023, Perusahaan Jasa Konstruksi Sipil dan Tambang terintegrasi yang berbasis pada alat berat di Indonesia itu, berhasil memperoleh kontrak baru sebesar Rp923,2 miliar.

Ini dominasi proyek jasa pertambangan sebesar Rp574,5 miliar.

Konstruksi sipil smencapai Rp163,4 miliar, lini bisnis supporting sebesar Rp28 miliar serta tambahan pekerjaan pada proyek civil work melalui anak usaha PT LMA Rp157,1 miliar.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Hamdan Zoelva Yakin MK Kabulkan Gugatan Anies-Muhaimin

JAKARTA – Mahkamah Konstitusi akan mengabulkan permohonan sengketa Perselisihan Hasil

Jelang Akhir Pekan, IHSG Anjlok di Bawah 7.100

JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia