JAKARTA-Harga saham PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) hingga penutupan Sesi I perdagangan hari ini, tercatat melesat hingga 9,86 persen ke level 468 yang merupakan level tertinggi dalam setahun terakhir.
Pada pembukaan perdagangan Rabu (1/2) SSIA tercatat menguat tipis sebesar 0,47 persen ke level 428, namun laju saham terus bergerak menanjak dan sekitar pukul 10.00 terpantau langsung melesat ke posisi 458 atau melambung 7,51 persen dibanding penutupan kemarin.
Hingga paruh pertama perdagangan hari ini, total volume transaksi SSIA mencapai 37,98 juta saham, frekuensi transaksi sebanyak 2.868 kalo dan nilai transaksi sebesar Rp16,98 miliar.
Dengan posisi SSIA yang berada di level 468, maka saat ini market cap emiten ini menjadi Rp2,2 triliun.
Harga SSIA mulai terpantau rebound pada perdagangan 12 Januari 2023, yakni ditutup melonjak 2,36 persen ke level 260 dan berlanjut menguat pada transaksi berikutnya.
Bahkan, saat itu para pelaku pasar mulai mengidentifikasi SSIA sudah berada dalam fase ‘to the moon’.
Pada penutupan sesi pertama hari ini, harga saham yang berada di level 468 tersebut sekaligus menempatkan SSIA di level tertinggi dalam setahun terakhir.
Seperti diketahui, pada penutupan perdagangan 31 Januari 2022, SSIA masih berada di level 404.
Tahun ini, SSIA sempat menyentuh level terendah 252 saat ditransaksikan pada 11 Januari 2023.
Sehingga, penguatan saham sejak berada di posisi terendah tersebut sudah mencapai 85,71 persen.
Sedangkan dalam sebulan terakhir harganya sudah melonjak 69,57 persen.
