VIVA Siap Restrukturisasi Utang Melalui Refinancing Berdenominasi Rupiah

Rabu 30 Des 2020, 9 : 35 pm
by
Ilustrasi

Secara umum, performa TV Share VIVA Group mengalami penurunan yang diakibatkan oleh kondisi new normal di masa pandemi Covid-19. Kendati tidak ada penayangan One Pride maupun One Prix, namun VIVA mengaku bahwa tvOne tetap menjadi TV berita #1.

Sementara itu pada agenda Public Expose Tahunan MDIA, Direktur Utama MDIA, Arief Yahya mengakui bahwa dampak pandemi Covid-19 telah menekan bisnis perseroan, tercermin dari penurunan performaTV share ANTV.

“Di awal pandemi Covid-19, sekitar Maret 2020, tv share kami sempat menurun sampai di bawah 8 persen,” kata Arief.

Namun, jelas dia, penurunan tersebut tidak berlangsung lama dan kondisi ANTV mampu kembali pulih.

“Tv share kami naik lagi di atas 9,5 persen,” ujar Arief seraya menyebutkan bahwa ada hal menarik terkait market share atau revenue share ANTV yang justru berada di atas 10 persen. “Ini yang membuat power ratio kami sangat bagus, sekitar 120 persen,” ungkapnya.

Komentar

Your email address will not be published.

Don't Miss

Basarah: Sejak Lahir, Ganjar Pranowo Sudah Ditakdirkan Sebagai Presiden Ke-8 RI

JAKARTA-Ketua Tim Koordinator Relawan Pemenangan Ganjar Pranowo, Ahmad Basarah mengungkapkan

Pembelaan Marwah Daud ke Kanjeng Dimas Tak Terkait ICMI

JAKARTA-Ketua Umum Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI), Jimly Asshiddiqie menghimbau