Pasar Asia Terkoreksi

Friday 24 May 2013, 6 : 31 pm
by
saham
Ilustrasi

JAKARTA – Pasar Asia kemarin terkoreksi serentak karena ketidakyakinan terhadap kebijakan stimulus the Fed,  BoJ dan kontraksinya manufaktur Cina, Jumat (24/5) kemungkinan koreksi masih berlanjut tetapi cenderung ’mixed’.

Untuk IDR masih ada potensi pelemahan menembus Rp.9.800 per USD, tetapi jika dijaga masih akan ada di kisaran antara Rp.9.770 – Rp.9.780 per USD.

Nilai tukar rupiah terus melemah, ditutup di Rp.9.7 83 per USD pada perdagangan kemarin, sedangkan yen kembali menguat ke 101,96 per  USD karena ketidakyakinan investor terhadap realisasi stimulus Bank of  Japan.

Ketidakyakinan tersebut juga direspon negatif di pasar saham Asia  termasuk bursa Indonesia (IHSG). IHSG merosot 1,66%menjadi 5.121,4.

Sentimen negatif juga menglobal. Pasar AS dan Eropa juga ditutup  kompak turun.

Dow indeks turun 0,08% menjadi 15.294 ,5 dan imbal hasil Treasury bond 10 tahun turun menembus 2,016% (-0,024).

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

penjualan lahan industri masih menjadi tulang punggung pencapaian marketing sales hingga akhir Kuartal III-2021.

Raihan Marketing Sales DMAS di 2021 Cuma 88% dari Target Rp2 Triliun

JAKARTA-PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS) pada 2021 gagal mencapai target

Buka Munas PKB, Presiden: Perkuat Fondasi Keagamaan dan Kebangsaan

JAKARTA-Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan sejak awal Nahdlatul Ulama