JAKARTA-Emiten asal Tangerang, PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) segera menjual obligasi senilai Rp 2 triliun. Namun pada tahap awal, nilai penerbitan hanya mencapai Rp 1 triliun.
Berdasarkan informasi dari prospektus, pihak manajemen menjelasakan obligasi ini diterbitkan menggunakan mekanisme penawaran umum Berkelanjutan (PUB).
Obligasi ini memiliki masa jatuh tempo tiga tahun. Sekitar 70% dana obligasi akan digunakan untuk membagikan sebagian utang.
“Sekitar 35% (dari total obligasi) untuk membayar sebagian utang ke PT Bank Central Asia Tbk (BBCA),” keterangan dalam prospektus tersebut
Adapun fasilitas pinjaman yang diberikan mencapai Rp 1,2 triliun. Kemudian, sekitar 35% lainnya akan digunakan untuk membayar sebagian utang ke PT Bank Mandiri Tbk (BMRI). Fasilitas pinjaman ini sebesar Rp 1 triliun.
Sisannya yang mencapai 30% akan digunakan perseroan untuk modal kerja. Salah satunya untuk pengadaan pasokan persediaan. Obligasi anyar ini akan mulai ditawarkan awal (bookbuilding) pada 19 Mei-5 Juni 2014.
Perseroan berharap bisa mengantongi pernyataan efektif pada 19 Juni 2014. Sehingga, pada 23 Juni-24 Juni 2014 sudah bisa ditawarkan secara umum (offering). Surat utang AMRT mendapat peringkat AA- dari PT Fitch Ratings Indonesia.
Perseroan menunjuk PT BCA Sekuritas, PT HSBC Securities indonesia, dan PT Indo Premier Securities sebagai penjamin pelaksana emisi efek. (ek)