Ia menyayangkan pemberitaan media massa yang seolah menggiring opini bahwa pemilu sudah selesai hanya berdasarkan hasil quick count (hitung cepat), padahal proses penghitungan suara resmi masih berjalan.
Tak hanya itu, sejumlah pemberitaan pun sudah menanyakan tentang susunan kabinet dari pasangan calon presiden (Capres) dan calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Bahkan, PDI Perjuangan pun sudah digiring dengan pertanyaan apakah akan mengambil posisi sebagai oposisi atau akan berkoalisi dengan paslon 2.
“Kita masih dalam proses, tapi media saja sudah menggiring seolah pemilu ini sudah selesai, sampai bertanya pilih koalisi atau oposisi. Tolonglah teman-teman media, mainkan peran kalian untuk ikut mengawal demokrasi, sebagai pilar keempat. Jangan menggiring untuk menanyakan soal pembentukan kabinet, apakah yang kalah akan berkoalisi atau tetap oposisi, ini prosesnya belum selesai. Media harus mengawal pemilu by process, jangan cuma lihat dari quick count lalu dianggap sudah selesai,” kata Aria Bima