BEBS Kena Sanksi Suspensi, Saham SUPR Masuk Radar Pemantauan BEI

Wednesday 15 Sep 2021, 1 : 56 pm
by
Penghentian sementara perdagangan saham TIRA terbatas pada upaya untuk melakukan cooling down
ILustrasi

JAKARTA-PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memutuskan untuk menghentikan sementara (suspensi) perdagangan saham PT Berkah Beton Sadaya Tbk (BEBS), sedangkan saham PT Solusi Tunas Pratama Tbk (SUPR) masuk ke dalam radar pemantauan Bursa akibat bergerak tidak wajar.

Menurut Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, Lidia M Panjaitan dalam Pengumuman Bursa yang dipublikasi di Jakarta, Rabu (15/9), BEBS mengalami peningkatan harga kumulatif secara signifikan.

“BEI Bursa memandang perlu untuk menghentikan sementara perdagangan BEBS pada 15 September 2021,” katanya.

Lidia menyebutkan, penghentian sementara perdagangan BEBS tersebut dilakukan di pasar regular dan pasar tunai, dengan tujuan untuk memberikan waktu yang memadai bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan secara matang keputusan berinvestasi pada saham BEBS.

Sementara itu, BEI juga mengumumkan bahwa telah terjadi peningkatan harga saham SUPR yang berada di luar kebiasaan (unusual market activity/UMA).

“Pengumuman UMA tidak serta-merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal,” ujar Lidia.

Dia menyampaikan, informasi terakhir mengenai SUPR adalah informasi pada 10 September 2021 yang dipublikasikan melalui website BEI terkait laporan bulanan registrasi pemegang efek.

“Sehubungan dengan terjadinya UMA atas saham SUPR tersebut, perlu kami sampaikan bahwa saat ini Bursa sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham ini,” ungkap Lidia.

Lidia mengatakan, BEI berharap agar para investor memperhatikan jawaban dari SUPR atas permintaan konfirmasi dari Bursa, serta perlu mencermati kinerja perusahaan ini dalam setiap keterbukaan informasinya.

Selain itu, para investor juga diharapkan untuk kembali mengaji rencana corporate action emiten tersebut, apabila rencananya itu belum mendapatkan persetujuan melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

Lidia menambahkan, para investor juga perlu untuk mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan untuk berinvestasi pada saham SUPR.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Zulhas

Pernyataan 5 Fraksi LGBT, Zulkifli Dinilai Gagal Pahami 4 Pilar

JAKARTA-Makin banyak Fraksi DPR kecewa dengan sikap Ketua MPR Zulkifli

Perluas ke Asuransi Mikro, Prudential Luncurkan PRUaman

JAKARTA – PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) hari ini mengumumkan