Seperti diketahui, Pemerintah menargetkan defisit anggaran pendapatan dan belanja negara di 2024 sebesar 2,16 – 2,64 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) terkait KEM dan PPKF RAPBN 2024.
Target itu kian mengecil dari defisit APBN 2023 yang disasar sebesar 2,84 persen.
Target yang ditetapkan Pemerintah itu juga karena pertimbangan perkembangan global yang terjadi saat ini.
Di antaranya konflik geopolitik yang meningkat, inflasi dunia yang sangat tinggi sehingga menyebabkan kenaikan suku bunga global dan kembali dibukanya lockdown China.