Dinilai Kurang Sopan Terhadap Cawapres Lain, Gibran Dikecam

Monday 22 Jan 2024, 5 : 30 pm

SURABAYA-Sikap Calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka yang terang-terangan mempermalukan Cawapres nomor 1 Muhaimin Iskandar dan Cawapres nomor urut 3 Mahfud MD dalam debat Cawapres Minggu (21/1/2014) terus dikecam banyak pihak.

Terutama dari kader partai pengusung dan relawan kedua cawapres itu.

Umumnya mereka menilai Gibran tidak punya etika karena tidak memiliki rasa hormat kepada calon lain.

Ketua DPC PKB Kota Surabaya Musyafak Rouf menyayangkan cara Gibran mempermalukan kandidat lain.

“Pak Gibran selalu bilang kita harus mengedepankan etika. Kita etik. Pak Muhaimin ini kan selalu etik. Tapi apa yang dia lakukan. Justru yang tidak pakai etika ya Pak Gibran,” kata Musyafak.

Musyafak menjelaskan bahwa etika merupakan undang-undang tertinggi di lingkungan masyarakat Indonesia.

Dalam debat tersebut, ia menilai jika Gibran tak melakukan etika itu.

“Etik dalam bahasa agamanya itu akhlak. Akhlak itu adalah undang-undang tertinggi di lingkungan masyarakat kita. Itu tidak dilakukan oleh paslon nomor dua,” ungkap Musyafak.

Hal senada juga disampaikan Koordinator Jaringan Arek Ksatria Airlangga (JAKA), Teguh Prihandoko.

Menurutnya,  Gibran terkesan merendahkan cawapres lain, terutama Mahfud MD.

“Gibran mempertontonkan perilaku yang tak etis dihadapan publik. Dia terlihat sangat sombong. Ucapan Gibran yang mengatakan “masak sekelas profesor tidak bisa menjawab” itu cerminan akhlak yang kurang baik,” tandas Teguh  saat dihubungi beritamoneter.com via ponselnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Agus Subiyanto Sebagai Calon Panglima TNI, Puan: Ditindaklanjuti Sesuai dengan Mekanisme

JAKARTA-Ketua DPR RI Puan Maharani umumkan Kepala Staf TNI Angkatan

Kasus Nuril Tak Adil, DPR Desak Sahkan UU Penghapusan Kekerasan Seksual

JAKARTA-Kasus pelecehan seksual Baiq Nuril, pegawai honorer di SMAN 7