Empat Sesi Beruntun Bursa Saham Wall Street Tergerus

Monday 25 Sep 2023, 10 : 09 am
Bursa Saham Wall Street/ILUSTRASI

JAKARTA-Bursa Saham Wall Street kompak jatuh berguguran pada penutupan perdagangan Jumat (22/9/2023) waktu setempat atau Sabtu pagi (23/9/2023) WIB.

Kemerosotan ketiga indeks utama bursa saham Amerika Serikat (AS) yang terjadi dalam empat sesi beruntun itu dipicu oleh kekhawatiran terhadap kenaikan suku bunga Federal Reserve (The Fed).

Indeks Dow Jones Industrial Average (DJIA) di Bursa Efek New York, AS ditutup merosot 106,58 poin, atau sekitar 0,31%, menjadi 33.963,84 poin.

Setali tiga uang, indeks S&P 500 berakhir gugur 9,94 poin, atau sekitar 0,235%, menjadi 4.320,06 poin.

Indeks komposit Nasdaq ditutup berkurang 12,18 poin, atau sekitar 0,09%, menjadi 13.211,81 poin.

Dari 11 sektor utama S&P 500, sektor kebutuhan konsumen mengalami penurunan paling tajam.

Hanya sektor energi satu-satunya sektor yang mengalami kenaikan.

Pada Jumat (22/9), pernyataan dari Gubernur Fed Michelle Bowman mendukung sikap agresif FOMC, menyatakan target suku bunga dana Fed harus dinaikkan lebih lanjut dan dipertahankan “pada tingkat yang ketat untuk beberapa waktu” untuk menurunkan inflasi ke target bank sentral sebesar 2,0 persen.

Harga saham perusahaan otomotif Ford Motor melesat 1,9% usai serikat pekerja United Auto Workers mengumumkan telah mencapai kemajuan dalam negosiasi dengan produsen mobil tersebut.

Sementara itu, harga saham perusahaan pengembang video game Activision Blizzard terangkat 1,7% setelah otoritas Inggris memberikan persetujuan awal bagi Microsoft untuk mengakuisisi Activision Blizzard senilai US$69 miliar.

Saham perusahaan-perusahaan China yang tercatat di AS termasuk PDD Holdings, JD.com, Li Auto dan Baidu naik antara 2,0% dan 4,0% di tengah tanda-tanda pemulihan ekonomi. (ANES)

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Erick Thohir Ketum MES, SJR: Semoga Ekonomi Syariah Jadi Lokomotif Pemulihan Ekonomi

JAKARTA-Menteri BUMN Erick Thohir terpilih sebagai Ketua Umum (Ketum) Masyarakat

Rasio Elektrifikasi Capai 98,30%

JAKARTA-Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Andy Noorsaman Sommeng, menyampaikan bahwa Anggaran Pendapatan