JAKARTA-Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Pada perdagangan hari ini, diperkirakan bergerak variatif dalam kecenderungan menanjak, setelah di akhir pekan lalu ditutup menguat 0,34 persen ke posisi 6.982.
Penguatan IHSG ditopang oleh kenaikan harga pada 216 saham, sedangkan sebanyak 318 saham tercatat menurun dan 217 saham tidak mengalami perubahan harga.
Adapun nilai transaksi di perdagangan Jumat (15/8) mencapai Rp21,27 triliun.
Berdasarkan analisis yang dilakukan oleh organisasi research and trading saham, WH Project, IHSG sempat menembus level 7.000, meski akhirnya berbalik ke bawah level psikologis tersebut.
Namun tidak menjadi indikasi yang buruk, karena setiap hari memang diperlihatkan bahwa IHSG semakin mendekati level 7.000.
“September Slump mungkin tidak pernah ada atau menuju berakhir ketika IHSG melemah di awal September hanya sampai pada level 6.900,” kata analis WH Project dalam riset harian untuk perdagangan Senin (18/9).
William menyatakan, nilai transaksi harian yang meningkat belakangan ini terlihat datang dari transaksi di pasar negosiasi.
“Hal ini unik dan menunjukkan adanya beberapa agenda pada saham-saham tertentu. Jika menemukan sejumlah saham yang mengalami transaksi di pasar nego tersebut, para pelaku pasar bisa menjadikan saham-saham itu sebagai watch list,” paparnya.