Kolaborasi Perkuat Literasi dan Inklusi Keuangan ​Syariah

Jumat 15 Mar 2024, 11 : 51 am
by
OJK
ILustrasi

Dalam rangka kampanye keuangan syariah yang masif dan merata, OJK menyelenggarakan GERAK Syariah serentak di 35 Kantor OJK di daerah, berkolaborasi dengan PUJKS dan pemangku kepentingan di wilayah kerjanya, termasuk Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS).

Kegiatan kampanye keuangan syariah tersebut terdiri dari 295 literasi keuangan syariah, 124 kegiatan inklusi keuangan syariah, dan 146 kegiatan sosial yang dipadukan dengan kegiatan literasi/inklusi keuangan syariah, dengan total target peserta edukasi sebanyak 786.929 orang, total target masyarakat terinklusi sebanyak 2.074.419 orang, dan total target masyarakat terlibat dalam kegiatan sosial yang dipadukan dengan kegiatan literasi/inklusi keuangan syariah sebanyak 669.347 orang.

Kegiatan GERAK Syariah sendiri telah dibuka secara resmi hari ini dengan dua rangkaian kegiatan yaitu Talkshow Islami yang diisi oleh konten kreator keislaman yaitu Habib Husein Ja’far, serta dilanjutkan oleh Webinar Edukasi Keuangan Momentum Hari Hak Konsumen Sedunia yang diisi oleh Greget Kalla Buana selaku influencer keuangan syariah.

Kegiatan GERAK Syariah 2024 telah didahului dengan kegiatan Tarhib Ramadan dan Road To GERAK Syariah 2024 pada Jumat, 8 Maret 2024 yang diisi dengan kegiatan webinar edukasi keuangan syariah yang menampilkan Dai Nasional yaitu Ustadz Hilman Fauzi dan influencer Prita Ghozie dihadiri oleh sekitar 2.200 peserta online.

GERAK Syariah 2024 akan berlangsung sampai 10 April 2024 dengan dua rangkaian kegiatan utama, yaitu KOLAK (Kajian dan Obrolan Seputar Keuangan Syariah) dan KURMA (Kompetisi Keuangan Syariah di Bulan Ramadan).

Komentar

Your email address will not be published.

Don't Miss

Dongkrak PEN, Pemerintah Dorong Pengembangan IKM

JAWA BARAT-Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto memastikan

Wamenkeu Ingin APBN Dikenal di Pondok Pesantren

JOMBANG-Pemerintah menginginkan agar Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dikenal