JAKARTA- PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) selama tiga bulan pertama tahun ini mampu membukukan laba bersih mencapai USD90,52 juta atau melonjak sebesar 2.221,03 persen dibanding Kuartal I-2021 yang senilai USD3,9 juta.
Berdasarkan laporan keuangan MEDC yang dikutip Kamis (16/6), lonjakan laba bersih tersebut ditopang oleh peningkatan jumlah pendapatan di Kuartal I-2022 sebesar 62,06 persen (year-on-year) menjadi senilai USD489,34 juta.
Seiring dengan peningkatan pendapatan tersebut, jumlah beban pokok pendapatan MEDC selama tiga bulan pertama tahun ini meningkat menjadi USD247,34 juta dari USD181,87 juta pada periode yang sama di 2021.
Sehingga, laba bruto di Kuartal I-2022 menjadi USD242 juta atau meningkat 101,53 persen (y-o-y).
Sementara itu, laba sebelum pajak penghasilan untuk periode yang berakhir 31 Maret 2022 tercatat sebesar USD193,02 juta atau jauh lebih tinggi dibanding Kuartal I-2021 yang hanya senilai USD34,35 juta.
Dengan adanya beban pajak penghasilan (neto) di Kuartal I-2022 yang sebesar USD96,6 juta, maka laba periode berjalan yang dicatatkan MEDC menjadi USD96,42 juta.
Sedangkan, besaran laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk di Kuartal I-2022 sebesar USD90,52 juta.
Per 31 Maret 2022, jumlah liabilitas MEDC tercatat meningkat menjadi USD5,7 miliar dari posisi per 31 Desember 2021 yang sebesar USD4,45 juta.
Sedangkan, total ekuitas hingga akhir Maret 2022 tercatat sebesar USD1,29 miliar atau lebih tinggi dibanding per akhir Desember 2021 yang senilai USD1,23 miliar.