PT DAPK Gandeng Puspomad Gelar Pelatihan SDM Guna Menunjang Keamanan Penerbangan

Friday 8 Jul 2022, 11 : 10 am
by
PT Duta Angkasa Prima Kargo (DAPK) bekerjasama dengan Pusat Polisi Militer Angkatan Darat (Puspomad) mengadakan pelatihan penyelidikan dan penyidikan kepada karyawan

TANGERANG-Perusahaan Regulated Agent PT Duta Angkasa Prima Kargo (DAPK) bekerjasama dengan Pusat Polisi Militer Angkatan Darat (Puspomad) menyelenggarakan pelatihan penyelidikan dan penyidikan selama tiga hari, sejak Senin 4 Juli hingga Rabu 6 Juli 2022.

Kegiatan ini dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia perusahaan regulated agent dalam menunjang keamanan penerbangan.

Pelatihan berlangsung di kantor DAPK di Area Terminal Kargo Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten.

Direktur Utama PT DAPK Brigjend TNI (Purn.) Moch. Djaja menjelaskan bahwa pelatihan selama tiga hari memang terasa singkat untuk meyerap materi-materi pelatihan yang sangat penting utuk menunjang keselamatan penerbangan.

Dengan komunikasi yang sudah terbangun dengn baik antara tim pelatih dan karyawan akan dilanjutkan dalam bentuk konsultasi untuk pendalaman materi melalui komunikasi formal maupun informal antara tim pelatih dan karyawan yang sudah dilatih.

“Atas nama pimpinan perusahaan kami menyampaikan apresiasi atas ilmu penyelidikan dan penyidikan yang sudah diberikan oleh tim pelatih dari Puspomad dan nantinya akan diimplementasikan di dalam kerja perusahaan, untuk menunjang keamanan penerbangan,” ujar Moch. Djaja.

Diharapkan Moch. Djaja, dengan pelatihan ini akan menunjang program pemerintah khususnya Kementerian Perhubungan dalam hal keamanan penerbangan.

Khususnya di internal perusahaan kalau terjadi pelanggaran makan akan diproses dengan benar dan diberikan sanksi oleh perusahaan apabila ada kesalahan yang diperbuat dalam proses kerja perusahaan.

Sehingga akan menimbukan efek jera terhadap karyawan yang lain.

Sementara itu Komisaris PT DAPK MayJend TNI (Purn.) Unggul K. Yudoyono ketika menutup acara pelatihan Penyelidikan dan Penyidikan ini mengatakan bahwa waktu pelatihan selama 3 hari memang masih sangat kurang dan ilmu yang diserap masih jauh dari sempurna.

Namun dengan ilmu yang didapat sudah bisa memberikan manfaat dalam bentuk impelementasi di lapangan untuk menunjang keamanan penerbangan.

“Karena dalam bekerja di perusahaan regulated agent seperti DAPK memerlukan keahlian tertentu dan keseriusan dalam bekerja sehingga akan membantu dalam menunjang keamanan penerbangan,” jelas Unggul.

Dengan pelatihan selama 3 hari diharapkan Unggul, akan menunjang keamanan penerbangan.

“Karena dalam bekerja di perusahaan regulated agent seperti DAPK memerlukan keahlian tertentu dan keseriusan dalam bekerja sehingga akan membantu dalam keamanan penerbangan,” kata Unggul.

Dengan pelatihan selama 3 hari, lanjut Ungggul, agar dapat dimanfaatkan ilmu yang sudah dipeoleh untuk memberikan nilai tambah kepada perusahaan PT DAPK.

Unggul berharap kerjasama yang sudah terjalin antara DAPK dan Puspomad akan dijaga dengan baik dan diteruskan di masa yang akan datang.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Incar Devisa USD 1 Miliar, Pemerintah Bebaskan Visa 30 Negara

JAKARTA-Pemerintah secara resmi mengumumkan paket kebijakan ekonomi yang diharapkan bisa

Penyinyir Ritual Adat di Titik Nol IKN Adalah Kaum Munafikin

Oleh: Petrus Selestinus Pergerakan Advokat Nusantara (Perekat Nusantara) menyampaikan penghargaan