Siapkan Generasi Emas 2045, NFA Dorong Budaya Sarapan Bergizi Sejak Usia Dini

Thursday 12 Oct 2023, 8 : 55 pm
by
Deputi Bidang Kerawanan Pangan dan Gizi NFA Nyoto Suwignyo

Kegiatan GENIUS sendiri merupakan upaya intervensi kerawanan pangan dan gizi kepada siswa sekolah dan diisi dengan pemberian pangan bergizi yang dilakukan sebanyak 20 kali disertai dengan edukasi.

“Melalui GENIUS, kita edukasi anak-anak untuk memahami pentingnya sarapan dengan pangan bergizi yang sarat protein. Harapannya para orang tua juga dapat tergerak membiasakan sarapan sebelum anak-anak berangkat sekolah. Pangan dan Gizi adalah salah satu aspek terpenting dalam kehidupan manusia. Kehidupan yang sehat dan produktif sangat bergantung pada asupan pangan dan gizi yang cukup, seimbang, dan berkualitas. Selain itu, kita iringi juga dengan Sosialisasi Stop Boros Pangan kepada anak-anak,” jelas Nyoto.

Upaya mempersiapkan SDM seperti GENIUS ini juga merupakan pengejawantahan arahan Presiden Joko Widodo dalam strategi mencapai Indonesia Emas 2045.

Presiden pernah memaparkan bahwa strategi pertamanya ialah membidik bagaimana mempersiapkan SDM Indonesia agar semakin terhindar dari stunting dan mendorong peningkatan indeks pembangunan manusia.

Lebih lanjut, NFA ke depannya berkomitmen mendorong budaya sarapan bergizi kepada anak usia sekolah.

Ini berkaca pada hasil Survei Diet Total (SDT) tahun 2020 oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Litbangkes) Kementerian Kesehatan.

Survei tersebut menunjukkan dari 25.000 anak berusia 6-12 tahun di 34 provinsi terdapat 47,7 persen anak belum memenuhi kebutuhan energi minimal saat sarapan.

Di samping itu, 66,8 persen anak mengonsumsi sarapan dengan kualitas gizi rendah atau belum terpenuhi kebutuhan gizinya, terutama asupan vitamin dan mineral.

Pada kegiatan yang sama, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Daerah Pemerintah Provinsi Sulut Jemmy Lampus menuturkan bahwa Sulut memiliki indeks Prevalence of Undernourishment (PoU) di angka 6,22 persen.

Sementara target nasional adalah 5 persen.

“Pemerintah Provinsi Sulut mengapresiasi atas terselenggaranya GENIUS hari ini. Berdasarkan data PoU, Sulut memiliki indeks 6,22 persen. Sementara target nasional yang telah ditetapkan adalah 5 persen. Untuk itu, butuh komitmen dan sinergitas dari semua pihak yang terkait,” tutur Jemmy.

Turut hadir dalam kegiatan hari ini antara lain Wali Kota Manado Andrei Angouw, Kepala SDN 85 Manado Johana Rampi, beserta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Gugatan Muhammad-Saraswati Terkait Kecurangan Pilkada Tangsel Teregistrasi di MK

TANGERANG-Mahkamah Konstitusi (MK) secara resmi telah menerbitkan Akta Registrasi Perkara

Dapat Restu Anindya Bakrie, Sona Maesana Optimis Terpilih Pimpin Hipmi Jaya

JAKARTA-Pemilihan Ketua Umum Badan Pengurus Daerah Himpunan Pengusaha Muda Indonesia