Ekuitas Negatif, Waskita Beton Precast Kritis

Tuesday 2 Apr 2024, 1 : 58 pm
ilustrasi

JAKARTA – Kinerja keuangan PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) anjlok pada 2023.

Sejumlah pos keuangan penting mengalami kemerosotan cukup dalam, seperti kinerja laba, pendapatan usaha, maupun ekuitas perseroan yang masih negatif setidaknya pada tahun buku 2023 silam.

Kondisi ini membuat akuntan publik yang mengaudit laporan keuangan Perseroan meragukan kelangsungan usaha perusahaan konstruksi tersebut.

Berdasarkan laporan keuangan WSBP per Desember 2023, dikutip Selasa (2/4/2024), WSBP hanya meraih laba Rp 6,3 miliar (Rp 0,16 per saham) pada 2023, anjlok 99,1 % jika dibanding Rp 675,76 miliar (Rp 27,55 per saham) pada 2022.

Anjloknya laba perseroan antara lain disebabkan oleh pendapatan bersih WSBP yang merosot 28,1% menjadi Rp1,48 triliun, dari Rp2,06 triliun pada tahun 2022.

Baca juga :  Didukung KPK, PUPR Terus Lakukan Pencegahan Korupsi

Pendapatan jasa konstruksi WSBP anjlok 55,2% secara tahunan menjadi Rp 367,35 miliar pada 2023.

Begitu juga penjualan produk precast terpangkas 34,9 % secara tahunan menjadi Rp 540,39 miliar.

Hanya penjualan produk readymix dan quarry yang naik 41,2% secara tahunan menjadi Rp579,8 miliar pada 2023.

Manajemen WSBP mampu menekan turun beban pokok pendapatan sebesar 28,4 % menjadi Rp 1,25 triliun pada 2023, dari  Rp 1,75 triliun tahun 2022.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari BeritaMoneter.com. Mari bergabung di Channel Telegram "BeritaMoneter.com", caranya klik link https://t.me/beritamoneter, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca juga berita kami di:

Lita Berita Moneter

Adalah Jurnalis perempuan yang sangat handal membuat liputan investigatif serta berhasil mengungkap kasus-kasus besar di Indonesia.

Komentar


HI THERE!

Eu qui dicat praesent iracundia, fierent partiendo referrentur ne est, ius ea falli dolor copiosae. Usu atqui veniam ea, his oportere facilisis suscipiantur ei. Qui in meliore conceptam, nam esse option eu. Oratio voluptatibus ex vel.

Wawancara

BANNER

Berita Populer

Don't Miss

Naik 8,0%, Investasi Triwulan I Tahun 2020 Tembus Rp 210,7 Triliun

JAKARTA-Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mempublikasikan data realisasi investasi Triwulan

Zaman Makin Canggih, UU Terorisme Perlu Penyesuaian

JAKARTA-Zaman semakin canggih, karena itu penyelenggara negara dan masyarakat perlu