Laba PermataBank Syariah Meningkat 142%

Tuesday 17 Dec 2013, 8 : 59 pm
by

PONTIANAK-Kinerja PermataBank Syariah  yang  mengesankan selama beberapa tahun terakhir. Per 30 September 2013,  laba  PermataBank  Syariah tercatat Rp 426,082 miliar atau meningkat hingga  142%  year-on-year  (yoy)  dibanding  laba  periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 176,290 miliar. “Kami senang  dan  bangga  dapat menyampaikan  bahwa PermataBank Syariah memberikan kinerja yang sangat baik pada  sembilan  bulan  pertama di tahun 2013 ini. Kami mempunyai permodalan yang  kuat  dan  likuiditas yang baik,”  ujarExecutive Vice President, Head   PermataBank  Syariah   Achmad  K. Permana  di Pontianak, Selasa (17/12).

Kinerja  operasional  PermataBank Syariah selama kuartal III 2013 ini terus menunjukkan  peningkatan  yang  signifikan. Pendapatan operasional naik 85% yoy menjadi Rp. 1,638.5 miliar didorong oleh pertumbuhan pendapatan margin bersih  dan  dari pendapatan operasional lainnya yang mengalami peningkatan signifikan.

Pembiayaan  yang  disalurkan  PermataBank  Syariah  tumbuh 94% dari Rp. 5,9 triliun  pada  September  2012  menjadi Rp 11,49 triliun di September 2013.
Pembiayaan  tumbuh  pada semua segmen bisnis. Total aset secara konsolidasi pada  sembilan  bulan  di  tahun  2013 mencapai Rp. 15,8 triliun atau  naik
signifikan  hingga 90% yoy dari tahun sebelumnya sebesar Rp. 8,35% triliun.

Jumlah  aset  ini mengukuhkan posisi PermataBank Syariah sebagai Unit Usaha Syariah  terbesar  di industri Perbankan Syariah Indonesia pada Kuartal III
2013 ini.

Basis  pendanaan  kian  beragam dan terus tumbuh secara berkelanjutan. Dana pihak  ketiga  meningkat  hingga 82% yoy menjadi Rp. 11,7 triliun. Tabungan
dan  Giro  membukukan kenaikan yang tajam masing-masing sebesar 38% dan 80% menjadi  Rp.  4,2  triliun dan Rp 694 miliar.  Deposito juga meningkat 128%
yoy  menjadi  Rp.  6,8  triliun  di  akhir  September 2013. Dengan demikian komposisi   dana  murah  (CASA)  mencapai  42%  dari  total  simpanan  dana
masyarakat di PermataBank Syariah.

Pertumbuhan  dana  pihak  ketiga yang lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan kredit  berdampak pada rasio Financing-to-Deposit Ratio (FDR) yang mencapai
98% pada kuartal III 2013 dibandingkan 92% ditahun sebelumnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Serap Tenaga Kerja Massal, Pemerintah Pacu Industri Sepatu dan Tekstil

BANTEN-Pemerintah terus memacu industri alas kaki yang mampu menyerap tenaga

Keuntungan Impor Beras Bisa Bangun Dua Waduk

JAKARTA-Pemerintah terkesan tak serius membangun kedaulatan pangan. Buktinya,  beras impor