Penuhi Kebutuhan Ramadan dan Lebaran, BNI Sediakan Uang Tunai Rp26,6 Triliun

Thursday 28 Mar 2024, 10 : 39 pm
by
ILUSTRASI

JAKARTA-PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) berkomitmen untuk mendukung kelancaran transaksi masyarakat dengan menyediakan dana tunai senilai Rp26,6 triliun selama Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 1445 H atau Lebaran 2024.

Direktur Network and Services BNI Ronny Venir mengungkapkan, persiapan ini bertujuan untuk mempermudah masyarakat dalam mendapatkan uang tunai dan mendorong konsumsi, sehingga menciptakan lebih banyak kegiatan ekonomi selama Ramadan dan Lebaran.

“Kami merasa bahagia dapat menjadi bagian dari suka cita masyarakat dalam menyambut Ramadan dan Lebaran tahun ini. Tentunya ini menjadi momentum bagi perbankan untuk meningkatkan kinerja transaksi selama periode tersebut,” ujar Ronny.

Sejalan dengan hal tersebut, untuk mempermudah masyarakat menukar uang, BNI juga ikut serta dalam berbagai program bazar penukaran uang keliling termasuk kegiatan Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idul Fitri (Serambi) yang digagas oleh Bank Indonesia (BI).

Masyarakat dapat memanfaatkan layanan penukaran uang kecil di perbankan maupun mobil kas keliling selama Ramadan dan menjelang Lebaran 2024.

Partisipasi BNI dalam kegiatan Serambi Ramadan adalah menyediakan kas keliling di Istora Senayan tanggal 28 hingga 31 Maret 2024, di KC BNI tanggal 1 hingga 5 April 2024, dan di Rest Area KM 57 tanggal 2 hingga 5 April 2024.

Layanan Operasional Terbatas

Lebih lanjut Ronny menyampaikan, BNI juga siap melayani masyarakat selama periode libur panjang Lebaran dengan membuka Outlet Layanan Terbatas pada 8-15 April 2024 dengan jam layanan pukul 09.00 hingga 12.00 waktu setempat.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

LPSK Cegah Korupsi Lewat ‘Whistleblowing’

JAKARTA-Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) menyusun peraturan Whistleblowing System

Perlu USD 22 Miliar Untuk Bangun Infrastruktur Gas Bumi

SINGAPURA-Pemerintah membutuhkan dana investasi sebesar USD 22 Miliar untuk membangun