Penyusupan Naker China, Menteri Rini Jangan Sepelekan Masalah

Monday 2 May 2016, 12 : 23 am
by
photo dok bisnis.com

JAKARTA-Penangkapan terhadap 7 orang, di mana 5 di antaranya warga Republik Rakyat China (RRC) di Lanud Halim Perdanakususma Jakarta Timur, Selasa (26/4) lalu mencurigakan. Persoalan ini sangat serius mengingat 5 pekerja asal China tersebut ternyata ‘penyusup’ karena tidak ada ikatan kerja dengan PT Kereta Cepat Indonesia-China (KCIC) yang tengah mengerjakan pekerjaan proyek kereta cepat di sekitar lokasi tersebut. “Kasus penyusupan tenaga kerja (naker) China yang tanpa dokumen resmi telah melakukan kegiatan ilegal di daerah Halim Perdana Kusumah yang mana daerah itu adalah daerah kekuasaan militer TNI AU jangan dianggap remeh. Penyusupan itu semakin mencurigakan ketika rilis dari PT KCIC yang menyatakan tidak ada kegiatan terkait kereta api cepat di Halim dan belum adanya ijin resmi dari TNI AU terkait penggunaan lahan Halim untuk kereta api cepat,” ujar  Direktur Eksekutif Energy Watch Indonesia Ferdinand Hutahaean di Jakarta, Minggu(1/5).

Baca juga :  Ratusan Koperasi Di Tangsel Perlu Pembenahan

Menurutnya, penyusupan naker China ini tidak boleh dianggab masalah sepele. Sebab,  patut dicurigai aktifitas tersebut terkait dengan spionase (mata-mata).

Karena itu, dia meminta pemerintah mengirimkan nota protes keras kepada China atas aksi warga negatanya di Indonesia. Persoalan ini tidak bisa didiamkan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari BeritaMoneter.com. Mari bergabung di Channel Telegram "BeritaMoneter.com", caranya klik link https://t.me/beritamoneter, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca juga berita kami di:

gatti

Adalah jurnalis senior yang memiliki spesialisasi dalam membuat analisis ekonomi dan politik.

Komentar


HI THERE!

Eu qui dicat praesent iracundia, fierent partiendo referrentur ne est, ius ea falli dolor copiosae. Usu atqui veniam ea, his oportere facilisis suscipiantur ei. Qui in meliore conceptam, nam esse option eu. Oratio voluptatibus ex vel.

Wawancara

BANNER

Berita Populer

Don't Miss

Pemerintah Genjot Pertumbuhan IKM Fesyen Muslim

JAKARTA-Fesyen Indonesia saat ini masih menjadi andalan untuk mengangkat citra Nusantara

Jokowi Tegaskan Natuna Adalah NKRI

NATUNA-Presiden Joko Widodo kembali menegaskan bahwa wilayah Kepulauan Natuna merupakan