Said Abdullah: APBN ‘Prudent’, Perekonomian Nasional Memuaskan

Wednesday 24 May 2023, 4 : 18 pm
Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI Said Abdullah
Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI Said Abdullah

JAKARTA-Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI Said Abdullah menyampaikan pandangannya terkait laporan terbaru yang disampaikan pemerintah atas perkembangan pengelelolaan keuangan negara.

Bahkan kinerja APBN per April 2023 menunjukkan perkembangan surplus Rp234,7 triliun atau 1,12 persen PDB.

Selain itu, realisasi pendapatan negara telah mencapai Rp1.000,5 triliun atau 40,6 persen dari target APBN 2023.

“Di tengah berita miring terkait berbagai kasus pajak oleh oknum pegawai pajak, kita patut apresiasi para pegawai pajak tetap setia dan bekerja keras. Selain itu kepatuhan wajib pajak terhadap kasus pajak yang mencuat tidak menggoyahkan mereka untuk tetap membayar pajak,” katanya di Jakarta, Rabu (24/5/2023).

Lebih jauh Said mengapresiasi kepatutan terhadap wajib pajak. Diketahui, total SPT tahun 2023 ini meningkat dari tahun lalu 13,11 juta menjadi 13,49 juta.

Karena kepatuhan itu pula, ditambah tumbuhnya perekonomian nasional, penerimaan pajak hingga April 2023 mencapai Rp688,15 triliun atau 40,05 persen dari target.

Sementara itu, PPh Non Migas telah mencapai Rp410,92 triliun atau 47,04 persen dari target, PPh Migas mencapai Rp32,33 triliun atau 52,62 persen dari target, PPN dan PPnBM mencapai Rp239,98 triliun atau 32,2 persen dari target.

“Sektor PPB dan pajak lainnya harus memacu lebih baik, sebab realisasinya per April 2023 baru 12,3 persen dari target atau setara Rp. 4,92 triliun. Kinerja Pemda lebih aktif untuk mendorong realisasi penerimaan PBB lebih baik,” kata Politisi Fraksi PDI-Perjuangan itu.

Karena dampak ekonomi yang tumbuh baik, ikut mendongkrak Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang tercapai Rp217,8 triliun atau 49,3 persen.

Sebaliknya sektor kepabeanan dan cukai masih perlu effort lebih keras sebab terjadi pelambatan, baru terealisasi Rp94,5 triliun atau baru 31,17 persen dari target.

Said menyampaikan, belanja negara terkelola cukup sehat, meskipun kementerian /lembaga serta pemda harus lebih progresif lagi, agar memiliki daya ungkit perekonomian lebih besar.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Don't Miss

Tower Bersama Infrastructure Siap Lunasi Obligasi Senilai Rp1 Triliun

JAKARTA-Manajemen PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) berencana melakukan pelunasan

8.823 MW Pembangkit Akan Beroperasi di Tahun 2020

JAKARTA-Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menargetkan akan ada