Selain pupuk, yang menjadi masalah utama adalah modal. Jadi modal itu harusnya KUR, KUR itu ada sekitar 35 juta, akan tetapi ternyata untuk mendapatkan KUR bukan barang yang mudah, sangat susah sekali walaupun dia punya sertifikat. Urusan dengan bank itu juga harus menjadi perhatian dari DPP HKTI, agar persoalan-persoalan teknis yang menurut kami tidak susah, tetapi ini mungkin masalah kepercayaan antara bank dengan petani yang mengakibatkan kredit itu tidak lancar seperti yang kita harapkan.
Sosialisasi ini selain dilaksanakan di Desa Mekarsari, juga disanakan di Kelurahan Bojong Herang, Kecamatan yang sama Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur. Mayoritas memang di sini tidak petani, hanya sebagian kecil saja petaninya. Tetapi yang pasti mereka adalah orang-orang yang kondisi ekonominya relatif tidak mampu.
“Tentunya harapan dari masyarakat, kalau bisa, kalau memang ada kerjasama atau ada CSR HKTI dengan perusahaan-perusahaan lain, bisa sering-sering mendistribusikan bantuannya kepada masyarakat yang memang membutuhkannya dan yang saya perhatikan memang kondisi masyarakat tentunya tidak di Cianjur saja, sebagian besar di Republik Indonesia ini masih banyak orang yang tidak mampu, yang perlu perhatian dari kita,” tandasnya.