JAKARTA–PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) melaporkan, perseroan memutuskan untuk melakukan penyetoran modal kepada anak usaha, PT Wijaya Karya Serang Panimbang sebesar Rp75 miliar untuk penyelesaian pembangunan jalan tol Serang-Panimbang.
Berdasarkan surat WIKA kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang dikutip Selasa (6/2), para pemegang saham WIKA (tidak melalui RUPS) telah menyetujui rencana peningkatan modal ditempatkan dan disetor pada Wika Serang Panimbang pada 1 Februari 2023.
Transaksi penambahan modal pada Wika Serang Panimbang oleh WIKA sebanyak 750.127.862 saham bernilai nominal Rp100 per lembar, sehingga nilai transaksi afiliasi mencapai Rp75 miliar.
Seperti diketahui, saat ini WIKA memiliki 82,98 persen saham Wika Serang Panimbang.
Dalam surat kepada OJK tertanggal 5 Februari 2024 tersebut, manajemen WIKA menyebutkan bahwa transaksi penambahan modal tersebut bertujuan untuk memenuhi kebutuhan modal kerja Wika Serang Panimbang terkait penyelesaian pembangunan jalan tol Serang-Panimbang.
Penambahan modal itu juga sekaligus untuk mempertahankan kepemilikan saham WIKA di Wika Serang Panimbang. S
ebelum pelaksanaan transaksi, anak usaha perseroan ini telah mengajukan penambahan modal dengan mengeluarkan saham baru sebanyak-banyaknya 904 juta lembar atau senilai maksimal Rp90,4 miliar.
Dari sebanyak 904 juta lembar saham tersebut, PT PP (Persero) juga tercatat menyerap saham Wika Serang Panimbang sebanyak 145.904.898 lembar dan PT Jababeka Infrastruktur membeli 7.967.240 saham.
