Menurut salah satu anggota tim medis dari RS unika Atma Jaya dokter Gabriela Widjaja, koordinasi ini dilakukan tidak hanya terkait dengan persoalan ketersediaan obat, melainkan juga untuk memetakan wilayah maupun warga terdampak yang harus dilayani.
Sejauh ini, para relawan yang terlibat dalam pelayanan kemanusiaan di Pos Pelayanan Kemanusiaan ini antara lain berasal dari Dewan Pastoral Paroki (DPP) Santo Petrus Cianjur, Orang muda Katolik (OMK) Paroki Santo Petrus, Wanita Katolik Republik Indonesia (WKRI) Cabang Cianjur, OSIS SMA Mardi Yuana, Suster Putri Kasih, Suster-suster Konggregasi SFS, Perdhaki Jabar-Banten, Pemuda Katolik, Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI), Yayasan Kasih Bangsa Surabaya, Unika Atmajaya, RS. Carolus Jakarta, Caritas Regio Jawa, dan Caritas Indonesia (Karina-KWI).
Para dokter dari RS Unika Atmajaya dan RS Carolus yang tergabung dalam tim medis antara lain dr. Gabriela Widjaja, dr. Nicholaus Pratama, dan dr. Renandha Septaryan. Sedangkan para perawat dan petugas farmasi berasal dari RS. Carolus, Medisar, dan Korps Sukarela (KSR) Atmajaya.